Tahapannya, kata dia, dimulai dari gedung-gedung milik pemerintah DKI Jakarta, gedung balai kota, kantor wali kota, dan dinas-dinas.
“Sambil memproses, mensosialisasikan gedung-gedung milik swasta dan pemerintah pusat maupun BUMN,” ucap Heru.
Baca Juga: Resmi! Ini Jadwal Lengkap Tahapan Penerimaan CPNS dan PPPK 2023, Dimulai September
Selain itu, kata Heru, Pemprov DKI Jakarta juga akan mempercepat transisi menuju kendaraan listrik, salah satunya bus Transjakarta.
“Tadi diminta untuk menambah tahun depan 2024, namun kami sedang hitung kemampuan dari APBD DKI,” ucap Heru.
Ia juga meminta kepada Pemda yang berada di sekitar Jakarta, agar mulia pengadaan kendaraan listrik.
“Dalam rapat saya juga minta kepada pemerintah daerah lainnya, misal Bogor, Bekasi, Depok untuk turut serta juga membeli kendaraan listrik, artinya tidak semata-mata DKI saja,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Polusi Udara Memburuk, Jokowi: Kantor di Jabodetabek WFH Jika Perlu
Imbas Polusi Udara Jakarta, Anak Zaskia Mecca Derita Sesak Napas dan Gunakan Alat Bantu Pernapasan
Legislator Ini Sebut Jokowi Tidak Fokus Selesaikan Masalah Polusi Udara di Jakarta
CREA Sebut PLTU Batu Bara Sumber Polusi Udara di Jakarta, Ini Kata Menteri LHK
Protes Cak Imin: Pemerintah Tidak Serius Atasi Polusi Udara di Jabodetabek!
Jokowi Resmikan LRT Terintegrasi Jabodebek: Kurangi Kemacetan dan Polusi Udara
Polusi Udara di Jabodetabek Meningkat, Menkes Budi Imbau Warga Pakai Masker Jenis Ini
Imbas Polusi Udara, Menkes Budi Sebut Penyakit Gangguan Pernapasan Meningkat hingga Imbauan Pakai Masker KN 95
KLHK: Penyebab Polusi Udara Itu Dari Kendaraan, PLTU, dan Asap Pembakaran Rumah Tangga
Ini Penyebab Polusi Udara di Jabodetabek, Menteri LHK: 44 Persen Kendaraan dan 34 Persen PLTU
Soal Polusi Udara, Menkes Sarankan Masyarakat Gunakan 2 Jenis Masker Ini