• Jumat, 22 November 2024

PKB Putuskan Duet Anies-Cak Imin Sore Ini di Surabaya

- Jumat, 1 September 2023 | 13:31 WIB
Waketum PKB Jazilul Fawaid sebut keputusan duet Anies-Cak Imin sore ini di Surabaya.  (FOTO: Tim Media PKB)
Waketum PKB Jazilul Fawaid sebut keputusan duet Anies-Cak Imin sore ini di Surabaya. (FOTO: Tim Media PKB)

Baca Juga: Kementerian Kominfo Putus Akses 174 Konten Indoktrinasi Radikalisme, Ada yang Terafiliasi JAD dan JI

Kerja sama NasDem dan PKB, untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pilpres 2024.

“Persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh,” tegas Teuku Riefky, dalam rilisnya, Kamis (31/8/2023).

Lalu, kata Anggota Tim-8 KPP itu, bahwa Demokrat "dipaksa" menerima keputusan tersebut.

Baca Juga: Viral di Media Sosial! Wulan Guritno Diduga Promosikan Judi Online, Polisi: Bakal Dipanggil

“Kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan. la mengonfirmasi bahwa berita tersebut adalah benar,” kata Teuku Riefky.

Dia mengatakan, Surya Paloh, menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres Anies, secara sepihak, pada Selasa (29/8/2023) malam.

Penetapan Cak Imin sebagai cawapres Anies yang dilakukan Surya Paloh, tanpa sepengetahuan Demokrat dan PKS.

Baca Juga: Agnez Mo Urus e-KTP di Kelurahan Kedoya Utara, Bikin Kaget Pegawai Sudin Dukcapil Jakarta Barat

“Malam itu juga, capres Anies dipanggil ke Nasdem Tower oleh Surya Paloh untuk menerima keputusan itu, kata Teuku Riefky.

Sehari kemudian, tepatnya Rabu (30/8/2023), kata dia, Anies tidak menyampaikan keputusan tersebut secara langsung kepada pimpinan tertinggi PKS dan Partai Demokrat.

Anies, kata Teuku Riefky yang mengutus Sudirman Said untuk menyampaikan keputusan Surya Paloh, yang menetapkan Cak Imin sebagai cawapres.

Baca Juga: Gara-gara Kecanduan Judi Online, Pegawai Manufaktur Tekstil Gelapkan Barang Perusahaan

“Anies dalam urusan yang sangat penting ini, tidak menyampaikan secara langsung kepada pimpinan tertinggi PKS dan Partai Demokrat,” kata dia.

“Melainkan terlebih dahulu mengutus Sudirman Said untuk menyampaikannya,” lanjut Teuku Riefky.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X