"Memang yang ngomong di konten YouTube nggak ngomong itu Pak Prabowo. Tetapi di berita-berita online yang tidak terdaftar dewan pers itu jelas-jelas sebut Pak Prabowo. Nah karena itu sudah menggiring opini publik, ya teman-teman wartawan sebaiknya juga bisa langsung klarifikasi ke Wamen yang bersangkutan,” jelasnya.
Baca Juga: Resmi Dukung Prabowo, AHY Titipkan Dua Pesan yang Diperjuangkan Partai Demokrat
Sufni juga menyampaikan, isu-isu liar yang ditujukan kepada Prabowo itu hal yang biasa.
Sebab, rakyat sudah pintar. Sehingga pihaknya memilih untuk fokus pada Pemilhan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang.
“Tapi kalau kami, ya sudah terbiasa dibegitukan. Rakyat sudah pintar, kami fokus aja untuk menghadapi Pileg dan memenangkan Pilpres. Itu aja,” tuturnya.***
Baca Juga: DPR RI Setujui Pendaftaran Capres dan Cawapres Pemilu 2024 pada 19 Hingga 25 Oktober 2023
Artikel Terkait
Partai Gelora dan Gerindra Kian Dekat Deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres di Pilpres 2024
Ingin Besanan, Gerindra Lamar Partai Gelora Dukung Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024
Lamaran Gerindra Diterima, Partai Gelora Deklarasi Dukung Capres Prabowo Subianto Akhir Agustus Ini
Enam Poin Pernyataan Sikap Gerindra Usai PKB Gabung NasDem Usung Anies-Cak Imin
Teka-teki 'Wo' Terjawab, Demokrat Resmi Dukung Prabowo Subianto
Soal Partai Demokrat Dukung Prabowo, Begini Tanggapan Cak Imin
Prabowo Sampaikan 8 Program Cepat dan 17 Program Prioritas di UGM
Meski Jadi Bacapres Terkaya, Prabowo Subianto Kadang Jual Aset Karena Kepepet
Najwa Beberkan Harta Bacapres, Anies Baswedan Bacapres Termiskin, Prabowo Terkaya
Resmi Dukung Prabowo, AHY Titipkan Dua Pesan yang Diperjuangkan Partai Demokrat
Miliki Kesamaan Latar Belakang Militer, Prabowo Subianto Jalin Kerja Sama Bersama SBY