"Dia kencing, terus saya selipin duit beberapa juta perak. Maksudnya supaya dia bisa pulang. Uang kasihan, nih, dia jadi narasumber, kan suka dikasih tuh duit kecil-kecil," ujar Edi.
Baca Juga: Kapolrestabes Semarang Bakal Dimintai Keterangan Soal Dugaan Pemerasan Eks Mentan SYL
Selain itu, pengakuan Jessica mengenai pemaksaan yang dilakukan Krisna Mukti juga kembali dihadirkan.
Pada persidangan itu, Jessica sempat menyatakan dirinya dipaksa mengakui membunuh Mirna menggunakan sianida.
Menanggapi hal itu, Edi Darmawan mengaku dirinya sangat mengenal Krisna Mukti. Karena itu, ia membantah jika Krisna melakukan pemaksaan terhadap Jessica.
Selain itu, bukti foto jenazah Wayan Mirna yang membiru juga menjadi kejanggalan.
Menurut toksikologi pada kasus tersebut, jenazah yang terpapar sianida seharusnya meninggalkan jejak merah pada tubuhnya.
Baca Juga: Soal Stok Beras Akibat El Nino, Jokowi Akan Tambah 1,5 Juta Ton
Lagi-lagi, ayah Mirna mengklarifikasi kejanggalan tersebut. Ia mengaku memiliki foto Mirna dengan tubuh yang memerah.
Foto tersebut ia dapatkan dari seorang pembantu dari suster adik istrinya sebagai kenang-kenangan.
Pada kesempatan tersebut, Karni Ilyas menanyakan, mengapa kehadiran foto tersebut terkesan terlambat.
Menanggapi pertanyaan itu, Edi Darmawan membagikan bukti video detik-detik ketika Jessica memasukkan sianida ke minuman Mirna.
Baca Juga: Berkomitmen Menangkan Ganjar, Romy dan Ganjar Bahas Sosok Cawapres
Pada video tersebut, terlihat Jessica menggunakan sedotan untuk memasukkan racun. Diduga, hal itu dilakukan agar racun dengan intensitas pekat langsung masuk ke tubuh Mirna.
Ayah Mirna menegaskan, alasan video ini sengaja tidak ia hadirkan pada persidangan, lantaran ia tidak ingin Jessica langsung dihukum mati.***
Baca Juga: Hadiri Panen Raya di Subang Bersama Plt Mentan RI, Jokowi: Saya Senang Melihat Hasilnya
Artikel Terkait
Dokumenter Sianida Jessica Gegerkan Masyarakat, Ayah Mirna Merasa Ditipu Netflix