Arahpublik.com - Pasukan Israel siap melakukan serangan darat di jalur Gaza yang dikuasai kelompok Hamas.
Bahkan, Israel telah bersumpah akan memusnahkan kelompok militan Hamas.
Namun demikian, tindakan itu menjadi sorotan dunia internasional, termasuk Amerika Serikat (AS).
Dikutip dari reuters, Minggu (15/10/2023), Israel telah bersiap melakukan serangan darat di Jalur Gaza.
Israel sendiri telah bersumpah memusnahkan kelompok militan Hamas yang sudah menyerang penduduk mereka delapan hari lalu.
Pada serangan Hamas tersebut, banyak korban berjatuhan dari kalangan pria, wanita, hingga anak-anak. Diperkirakan sekitar 1.300 orang tewas dalam serangan tak terduga itu.
Baca Juga: Rencanakan Serangan ke Gaza, Israel Dapat Peringatan Dari Joe Biden dan Berbagai Pihak Internasional
Menanggapi serangan tersebut, Israel melakukan pengeboman paling hebat yang tidak pernah terjadi di Gaza.
Mereka mengepung para warga Gaza dengan serangan bom dan menghancurkan sebagian besar infrastruktur.
Serangan darat Israel diperkirakan mulai terjadi pada Minggu dini hari.
Pihak berwenang Gaza mengatakan, sekitar 2.300 orang tewas, seperempatnya kalangan anak-anak. Selain itu, ada hampir 10.000 orang terluka.
Baca Juga: Dapat Dukungan Projo, Bacapres Subianto Siap Lanjutkan Program Presiden Jokowi
Pemerintah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu meminta kelompok militan Hizbullah yang bersebelahan dengan Israel Utara agar tidak memulai perang di front kedua. Ia bahkan mengancam akan menghancurkan Lebanon apabila mereka melakukannya.
Konflik semakin memanas lantaran seorang pejabat senior Israel menuduh Iran telah mencoba membuka perang front kedua dengan mengerahkan senjata melalui Suriah.
Pernyataan tersebut ditulis oleh pejabat senior Israel melalui sosial media X.
“Mereka (Iran) memang demikian,” tulis Joshua Zarka, kepala urusan strategis Kementerian Luar Negeri Israel.
Artikel Terkait
Desak Pihak Internasional, PBNU Minta Konflik Antara Israel dan Palestina Segera Dihentikan
Serukan Konflik Israel-Palestina Dihentikan, Jokowi Ambil Tindakan Lindungi WNI di Gaza
Eskalasi Konflik Israel-Palestina, Jokowi ke Menlu: Lindungi WNI yang Ada di Wilayah Konflik
Indonesia Desak Eskalasi Konflik Israel dan Palestina Segera Dihentikan
Soroti Konflik Israel-Palestina, Anies: Selama Ketidakadilan Tidak Diselesaikan, Situasi Ini Berulang
Anies Sebut Politik Apartheid Penyebab Konflik Israel-Palestina Terus Berulang
Rumah Sakit Indonesia di Palestina Kena Serangan Israel, PPP Desak PBB Ambil Langkah Tegas
RS Indonesia Jadi Sasaran Pesawat Israel, Begini Tanggapan PPP dan Dubes Palestina untuk Indonesia
Sebagai Bentuk Kepedulian, Kemenag RI Imbau Umat Islam Salat Ghaib untuk Korban Konflik Israel-Palestina
Rencanakan Serangan ke Gaza, Israel Dapat Peringatan Dari Joe Biden dan Berbagai Pihak Internasional