Ia juga menyayangkan pertanyaan tersebut lantaran dinilai tidak sesuai dengan tingkat kepemimpinan Nasional.
"Menurut saya, sebagai pertanyaan ini sah, tapi juga publik bisa menilai kualitas pertanyaannya adalah kualitas aspek technicality, bukan aspek substansi. Padahal makin tinggi posisi, makin berfokus pada substansi," ujar Anies di JCC, Jakarta Pusat (Jakpus).
"Di tingkat kepemimpinan Nasional itu pada tingkat substansi. Sebagai pertanyaan sah-sah saja, tapi publik akan menilai apakah ini format cerdas cermat hafalan atau ini format ideologi, gagasan, nilai yang kemudian diwujudkan dalam kebijakan" sambungnya.***
Baca Juga: 4 Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies-Muhaimin, Kedua: Etika dan Dasar Agama yang Kuat
Artikel Terkait
Koordinasi Dengan Kepolisian, KPU RI Sterilkan Jalan Imam Bonjol Saat Debat Capres-Cawapres
Jawab Isu HAM, TKN Prabowo-Gibran Kumpulkan Sejumlah Aktivis 98 Jelang Debat Capres-Cawapres 2024
Debat Capres Memanas, Anies Skak Prabowo Soal Orang Dalam di Mahkamah Konstitusi
Anies Singgung Soal Putusan MK di Debat Capres, Begini Tanggapan Prabowo Subianto
Gibran Bakal Beri Kejutan di Debat Cawapres 2024, Ahmad Muzani: Prabowo Percaya 100 Persen
Prabowo Percaya ke Cawapres Pendampingnya, Gibran Bakal Beri Kejutan di Debat Cawapres 2024
Pegiat Medsos Kritik Penampilan Prabowo di Debat Capres: Penerus Jokowi Kok Suka Marah-marah
Tak Terima Prabowo Diklaim Sebagai Penerus Jokowi, Septian Raharjo Sebut Prabowo Tidak Sampaikan Gagasan di Debat Capres
Puji Prabowo Usai Debat Capres, Fadli Zon: Bahasanya Lugas, Tak Belepotan Oleh Bedak dan Lipstik
Prabowo Dinilai Tampil Otentik Saat Debat Capres 2024, Fadli Zon: Saya Sepenuhnya Setuju