Polisi Tunggu Hasil Lab Forensik Guna Selidiki Penyebab Kematian Jasad Wanita di Kepulauan Seribu

Arahpublik.com - Polisi masih menyelidiki penyebab kematian mayat wanita yang ditemukan di Dermaga Pulau Pari, Kepulauan Seribu.

Kesimpulan penyebab kematian korban berinisial R (35) itu masih menunggu hasil lab dari tim forensik.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

"Sebab kematian menunggu hasil lab toksikologi dan histopatologi anatomi forensik," katanya, Sabtu (20/4/2024).

Baca Juga: Soal Korupsi Komoditas Timah, Masa Penahanan Harvey Moeis Diperpanjang Hingga 40 Hari

Ade Ary mengatakan, tim forensik telah mengambil sampel DNA dari tulang iga korban.

Kemudian, pemeriksaan akan dilanjutkan dengan pengambilan sampel toksikologi dan histologi anatomi.

"Diambil sampel toksikologi (hati, empedu, lambung, urine) untuk diperiksa ke Puslabfor, diambil sampel histologi anatomi, untuk diperiksa di bagian patologi anatomi (kulit dada, leher, rahang, tulang lidah, tulang iga)," tuturnya.

Sebelumnya, jasad perempuan itu ditemukan dalam kondisi terbungkus kardus di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan.

Baca Juga: Seorang Anak 6 Tahun Meninggal Dunia Usai Tenggelam di Kolam Renang, Neneknya Sempat Sarankan Pakai Pelampung

Pihak kepolisian pun menduga wanita nahas itu meruppakan korban pembunuhan.

"Informasi dari penyidik diduga korban pembunuhan," ujar Ade Ary.

Berdasarkan hasil pendalaman, penyidik telah berhasil mengidentifikasi jasad perempuan tersebut.

Dari data dan informasi yang diterima polisi, wanita itu berinisial R berusia 35 tahun.