Markas Judi Online di Kabupaten Tangerang Diungkap Polisi, Omset 4 Bulan Capai Rp10 Miliar

Arahpublik.com - Markas pengelola judi online Cuaca77 di Kabupaten Tangerang diungkap Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Markas pengelola judi online Cuaca77 itu bertempat di sebuah perumahan Cluster Dallas 7 No.9 Kelurahan Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.

Akibat pengungkapan itu, belasan orang yang mempunyai peran masing-masing ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (30/4/2024).

Baca Juga: Mobil Seruduk Tujuh Motor Sempat Dikejar, Polisi Bakal Cek Warung Pinggir Jalan di Pramuka Raya

“Tersangka yang berhasil diamankan itu jumlahnya ada 11 orang, di mana dari 11 orang tersebut memiliki peran masing-masing,” ujarnya.

Sebelas orang tersangka dalam kasus tersebut yakni berinisial M dan H merupakan pengelola Cuaca77 dengan menyediakan tempat ataupun kantor, peralatan, sarana dan prasarana, serta merekrut dan melatih para karyawan.

Lima tersangka lain berinisial GSW, GRW, NWS, GSL, dan HAR berperan menjadi customer service.

Kelimanya menjalankan operasional judi online lalu membantu para pemain deposit dan membukukan database.

Baca Juga: Polisi Bakal Cek TKP Mobil Seruduk 7 Motor Terparkir di Warung Jalan Pramuka

Adapun dua orang tersangka lain berinisial RRUS dan AR berperan sebagai search engine optimization (SEO) atau pengoptimasi mesin pencari dengan mempromosikan website di media sosial untuk mengakses Cuaca77.

Kemudian, dua tersangka perempuan berinisial R dan YAO berperan sebagai admin.

Keduanya mempunyai tugas mempromosikan judi online melalui media sosial WhatsApp dan berkomunikasi dengan para pemain untuk memasang taruhan.

“Menawarkan beberapa jenis permainan judi antara lain slot, kemudian sports, live Casino, tembak ikan lottery ataupun togel, e-games, dan sabung ayam dengan menggunakan platform pembayaran, baik itu melalui rekening perbankan maupun menggunakan e-wallet dana, untuk melakukan deposit agar dapat memainkan dan mengoperasikan perjudian online tersebut,” tutur Wira.