Baca Juga: Usai Gelar Perkara, Polisi Tetapkan Satu Tersangka Dalam Kasus Kematian Taruna STIP Jakarta
Bahkan, International Criminal Court (ICC) telah membuat surat perintah penangkapan yang ditujukan untuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant, dan Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi.
Atas adanya surat perintah ini, Netanyahu terlihat mengecam keras tindakan ICC dan mengadukannya kepada Washington.
Netanyahu mengatakan, adanya surat perintah penangkapannya tidak menghentikan upaya Israel untuk ‘membela diri.'
Baca Juga: Mahasiswa STIP Jakarta Diduga Dianiaya Hingga Meninggal Dunia, Polisi Lakukan Gelar Perkara
Kemudian, kantor kejaksaan di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) telah mengajukan banding atas adanya intimidasi terhadap staf ICC.
Ancaman tersebut diduga datang dari pejabat Israel dan AS yang menolak keras dibuatnya surat perintah penangkapan.
Pihak kantor kejaksaan mengatakan, ancaman tersebut dapat merupakan pelanggaran terhadap administrasi keadilan yang dilakukan oleh pengadilan kejahatan perang permanen di dunia.***
Baca Juga: Seorang Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Mengambang di Kali Kanal Banjir Barat
Artikel Terkait
Penembak Jitu Israel Bunuh 2 Wanita Kristen, Paus Fransiskus: Ini Adalah Terorisme
Israel Nyaris Bangkrut, Biaya Perang Bisa Membengkak Hingga Rp213 Triliun di 2024
Biaya Perang Capai Rp213 Triliun di 2024, Kementerian Keuangan Israel: Defisit Anggaran 5,9 Persen
Diduga Posting Video Tentara Israel, Akun Instagram Mahfud MD Diretas
Putusan Mahkamah Internasional, Israel Diminta Ambil Langkah Lindungi Warga Sipil Palestina dari Segala Ancaman
Tentara Israel Nyamar Jadi Perempuan dan Petugas Medis, Serbu Rumah Sakit, 3 Orang Meninggal
Kecam Wacana Israel Gunakan Nuklir, Menlu Retno Desak Hentikan Pengiriman Senjata ke Israel
Awasi Situasi Panasnya Iran-Israel, Kemlu Ambil Tindakan Antisipasi Kedaruratan Lindungi WNI
Serangan Balasan Iran Terhadap Israel Disebut Wajar Atas Tindakan Israel Sebelumnya
Soal Serangan Balik Iran Terhadap Israel, Kemlu RI: Hingga Kini, Belum Ada Informasi Korban WNI