• Jumat, 22 November 2024

Cara Petugas Damkar Evakuasi Jasad Tergantung di Flyover Cimindi Tuai Pujian, Warganet: Sedih Banget, Bapaknya Meluk Kaya Nenangin Anak Kecil Nangis

- Sabtu, 29 Juni 2024 | 21:25 WIB
Evakuasi petugas Damkar terhadap jasad pria yang tergantung di flyover Cimindi, Bandung. (Foto: Tangkap layar)
Evakuasi petugas Damkar terhadap jasad pria yang tergantung di flyover Cimindi, Bandung. (Foto: Tangkap layar)

Arahpublik.com - Proses evakuasi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) terhadap jasad yang tergantung di flyover Cimindi, Bandung menuai pujian warganet.

Dikutip dari berbagai sumber, jasad pria tanpa identitas ditemukan tergantung di flyover Cimindi, Bandung, Jumat (28/6/2024) kemarin.

Dalam rekaman video yang viral menunjukkan jasad pria itu dievakuasi oleh seorang petugas Damkar.

Warganet memuji cara Petugas Damkar itu lantaran saat mengevakuasi korban yang sudah tak bernyawa menggunakan alat bantu tali sling crane.

Baca Juga: Kasus Cerai Melonjak Akibat Judi Online, Kemenag Masukkan Materi Bahaya Judol ke Kegiatan Bimbingan Perkawinan

Selain itu, perhatian warganet juga tertuju pada sikap petugas damkar yang ternyata bernama Harmoko.

Salah seorang warganet di sosial media X yang ikut mengomentari proses evakuasi itu mengatakan sikap Harmoko yang memeluk korban seolah menenangkan anak kecil yang sedang menangis.

“Sedih banget. Bapaknya meluk sambil dipuk-puk kek nenangin anak kecil yang nangis. If only his last hugs was from his family,” komentar salah satu warganet melalui akun @nicholseomma.

Belakangan diketahui jika, Harmoko ternyata sempat berdoa dalam hati agar arwah korban tersebut diterima oleh Tuhan.

Baca Juga: PAN Usung Jeje Govinda Sebagai Bakal Calon Bupati Bandung Barat, Ipar Raffi Ahmad Dinilai Miliki Kemampuan

"Jadi yang saya lakukan memeluk erat jenazah atau korbannya dengan posisi dari hati ke hati, istilahnya doanya semoga almarhum dengan kondisi seperti ini sabar dan diterima amal baiknya," tuturnya.

Selain berdoa, ia juga memang memeluk korban karena berusaha agar tak ada kendala saat proses evakuasi.

"Prosesnya yaitu dari benak saya, ini korban jangan sampai kendala lagi yaitu saat kita evakuasi jangan sampai talinya putus atau terjadi dampak tambahan ke korbannya," ujar Harmoko.

Selain berdoa untuk korban, tak lupa ia juga berdoa untuk dirinya sendiri agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam melakukan evakuasi terhadap jasad yang mengenakan hoodie hitam dengan mata dan mulut tertutup lakban.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Al-Afgani Hidayat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X