• Minggu, 24 November 2024

Imam Besar Istiqlal Sebut Makan Bergizi Gratis Program Islami dan Religius: Insyaallah Rakyat Indonesia Makin Cerdas

- Minggu, 13 Oktober 2024 | 12:48 WIB
Potret Imam Besar Masjid Istiqlal, KH. Nasaruddin Umar. (Foto: Instagram @nasaruddin_umar)
Potret Imam Besar Masjid Istiqlal, KH. Nasaruddin Umar. (Foto: Instagram @nasaruddin_umar)

Arahpublik.com - Imam Besar Masjid Istiqlal, KH. Nasaruddin Umar, dukung gagasan Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, yaitu makan bergizi gratis bagi siswa-siswi di sekolah.

Kebijakan Prabowo tersebut, menurut keyakinan Nasaruddin, dapat membantu banyak rakyat Indonesia, bukan hanya para siswa tetapi juga para orang tua.

“Orang tua nanti akan dibantu dengan program seperti ini,” ucap Nasaruddin, yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Perguruan Tinggi Ilmu Quran Jakarta.

Baca Juga: BRI Kembali Gelar Program Pengusaha Muda BRILiaN 2024: Upaya Tumbuhkan Semangat Entrepreneurship Generasi Muda

“Kita sangat berharap bahwa kualitas anak-anak didik kita setelah menjalani fase pemberian gizi itu pasti kita akan panen manusia-manusia yang berkualitas, cerdas,” lanjutnya.

Nasaruddin, merinci bahwa pertumbuhan sendiri dapat dibagi menjadi beberapa tahapan penting.

Pertama yaitu oral stage di umur antara 0-1 tahun, anal stage antara 2-3 tahun, phallic stage antara 3-5 tahun.

Baca Juga: Jateng Juara Umum Peparnas XVII Solo 2024, Nana Sudjana Beri Selamat: Bonus Sama dengan Atlet PON

Lalu, latency stage antara 5 tahun sampai pubertas, dan genital stage yaitu masa puber hingga dewasa.

“Bagaimana kita bisa berharap generasi cerdas kalau gizi pada masa pertumbuhan, phallic stage, minus dari yang diperlukan,” jelasnya.

Nasaruddin pun yakin kebijakan makan bergizi gratis untuk siswa ini akan membuat SDM rakyat Indonesia semakin cerdas.

Baca Juga: Kontingen Jateng Juara Umum Peparnas XVII Solo 2024, Gibran: Saya Ucapkan Selamat!

“Dengan program ini InsyaAllah kita sangat berhitung ke depan pasti kualitas Indonesia ya warga negaranya akan semakin cerdas, selamat kepada Pak Prabowo membuat suatu program yang sangat Islami sangat religius,” jelasnya.

Sebagai catatan, salah satu hadist pemberian makan bergizi kepada orang yang kelaparan ada dalam HR. Al-Hakim.

"Barangsiapa yang kenyang sedangkan tetangganya kelaparan, maka dia bukanlah dari golonganku." (HR. Al-Hakim).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: Rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X