Antusias Warga Sapa Prabowo dan Menhan Sjafrie Naik Maung Usai Serah Terima Jabatan Menuju Istana Negara

Baca Juga: Lima UMKM Binaan BRI Go Global, Ikut Pameran 'Amazing Indonesia' di Jeddah

Selepas lulus dari Akademi Militer pada 1974, Sjafrie bersama Presiden Prabowo juga bersama-sama masuk Korps Baret Merah Komando Pasukan Sandi Yudha atau Kopassus.

Keduanya bahkan juga bersama-sama pernah bertugas dalam operasi militer penting, salah satunya di Timor-Timur

Sjafrie kemudian mengisi jabatan sebagai Asisten Teritorial (Aster) Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Staf Ahli (Sahli) Panglima TNI, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Panglima TNI, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI (2002).

Baca Juga: Mengenal Chery TIGGO 8, Pilihan Baru SUV 7-Seater untuk Keluarga Modern Indonesia

Ia juga penrah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Departemen Pertahanan (2005–2010), yang berganti menjadi Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI sejak 6 November 2008.

Selepas pensiun sebagai prajurit pada 2010, Sjafrie langsung dipercaya membantu pemerintahan, Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Wakil Menteri Pertahanan (2010–2014).

Baca Juga: Jangan Lupa! Besok, Pameran otomotif Terbesar GIIAS Semarang 2024 Dibuka: Suguhkan Kendaraan Terbaru dan 6 Program Menarik Lainnya

Kemudian, Asisten Menteri Pertahanan bidang Manajemen Pertahanan (2019–2024).

Hingga pada akhirnya, Sjafrie dipercaya oleh Presiden Prabowo untuk melanjutkan tugasnya sebagai Menteri Pertahanan Kabinet Merah Putih, yang dilantik pada Senin (21/10/2024).***