Baca Juga: BRI dan HIPMI Jalin Kerja Sama Strategis Dorong Pengusaha Muda Naik Kelas
Donald Trump dalam penghitungan media-media AS meraih 277 suara electoral. Sedangkan, Kamala Harris hanya 224 suara elektoral, hingga Rabu (6/11/2024) malam WIB.
Total suara elektoral yang diperebutkan sebesar 538 suara. Dalam sistem pilpres AS, capres yang memenangkan 270 atau lebih suara elektoral keluar sebagai pemenang.
Baca Juga: Gerak Cepat BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur NTT
Dengan sistem ini, seorang capres bisa menang pilpres meski kalah suara popular (popular vote).
Berdasarkan penghitungan cepat The New York Times, Donald Trump meraup 70.700.924 suara popular, sementara lawannya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, hanya meraup 65.846.569 suara.***
Artikel Terkait
Seputar Pemilu di AS, Kebijakan Pemungutan Suara dan Perbedaannya dengan Indonesia
China Uji Coba ICBM Saat AS Meningkatkan Pertahanan Rudal: Ini Deratan Negara Pemilik Senjata Nuklir Paling Mematikan di Dunia
Adu Kekuatan Militer Iran Vs Israel Usai Serangan Brutal 200 Rudal, AS Tekan ‘Sirine’ Balas Dendam
Prabowo Hapus Tagihan Utang Macet UMKM dan Petani-Nelayan: Negara Ingin Muluskan Usaha Mereka
Prabowo Sambut Kunjungan PM Singapura Lawrence Wong dengan Upacara Jajar Kehormatan dan Iringan Pasukan Berkuda
PKB Puji Prabowo Hapus Utang Macet UMKM Petani-Nelayan Sebagai langkah Heroik
Bikin Seru! Kuda Nil Imut Ini Prediksi Sosok yang Bakal Jadi Presiden di Pemilu AS 2024, Kok Bisa?
Kinerja Prabowo Diapresiasi Warganet hingga Banjir Doa: Banyak yang Sayang sama Bapak