• Jumat, 15 November 2024

Ketegasan Presiden Prabowo Soal Konflik Gaza Palestina dan Ketegangan di Laut China Selatan

- Kamis, 14 November 2024 | 13:41 WIB
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd James Austin di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu (13/11/2024).  (Foto: Tim Prabowo)
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd James Austin di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu (13/11/2024). (Foto: Tim Prabowo)

Arahpublik.com – Presiden Prabowo kembali menegaskan soal konflik di jalir Gaza, Palestina dan isu terkait Laun China Selatan.

Hal itu diungkap Presein Prabowo saat bertemu dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Lloyd James Austin di Washington DC, Amerika Serikat pada Rabu (13/11/2024).

Pada pertemuan tersebut, Presiden Prabowo dengan Lloyd James Austin membahas perihal konflik di jalur Gaza dan ketegangan di Laut China Selatan.

Baca Juga: Pemprov Jateng Siap Tertibkan Galian C Ilegal Usai DPRD Sahkan Raperda Pertambangan Minerba

Presiden Prabowo mengatakan, konflik di Gaza menjadi hal yang penting untuk dibahas. Oleh karena itu, harus secara bersama-sama mencari solusi perdamaian.

“Ya kita bahas itu, saya tetap menyarankan two state solution (di Palestina) sebenarnya mereka juga setuju,” kata Prabowo, kepada awak media usai pertemuan.

Presiden Prabowo berharap gencatan senjata dapat segera terwujud untuk menciptakan perdamaian yang lebih stabil di kawasan tersebut.

Baca Juga: Komitmen Nyata BRI Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp764,8 Triliun

“Kita bekerja kita berharap untuk bisa gencatan senjata segera,” ucap tegas Presiden Prabowo.

Terkait Laut China Selatan, Presiden Prabowo menegaskan sikap Indonesia untuk mempertahankan kedaulatan negara dengan tetap mengedepankan kerja sama dengan semua pihak.

“Laut cina selatan kita bahas, saya katakan kita ingin kerja sama dengan semua pihak,” ucap Kepala Negara.

Baca Juga: Timnas Indonesia vs Jepang, Pelatih Shin Tae-yong Beri Semangat Anak Asuhnya: Percaya Diri!

“Kita menghormati semua kekuatan tapi kita juga akan tetap mempertahankan kedaulatan kita,” lanjutnya.

Presiden Prabowo mengatakan, bahwa kolaborasi dan kerja sama lebih diutamakan daripada konfrontasi atau konflik.

Hal tersebut menurut Presiden dapat terwujud dengan membangun kepercayaan dan sikap saling menghormati di antara negara-negara yang terlibat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: keterangan pers

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X