Baru Sepekan Dibentuk, Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan Ungkap 283 Kasus, Potensi Kerugian Negara Rp10,3 Miliar

Baca Juga: Sukses Turunkan Kredit Macet, Direktur Utama BRI Ungkap Strategi Tingkatkan Kualitas Aset

“Pemerintah sebagaimana target yang telah dicanangkan ingin menciptakan iklim ekonomi yang sehat sekaligus memastikan keadilan bagi seluruh pelaku usaha industri di dalam negeri,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, kerja sama untuk memberantas penyelundupan adalah target pemerintah.

Hal itu dilakukan agar tercipta iklim ekonomi yang sehat, sekaligus memastikan keadilan bagi seluruh pelaku usaha industri di dalam negeri.

Baca Juga: Kualitas Aset Semakin Baik, Begini Strategi BRI Turunkan Rasio Kredit Bermasalah

Berdasarkan hasil program sinergi antar seluruh Kementerian/Lembaga, pada 4-11 November 2024, telah dilakukan 283 kali penindakan penyeludupan.

Sri Mulyani mengatakan, penyebaran kasus-kasus tersebut dapat dilakukan berkat koordinasi dan kerjasama yang baik antar lembaga yang berwenang.

Menurutnya, pembentukan desk oleh Kemenko Polkam mempermudah dilakukannya upaya pencegahan dan pemberantasan penyelundupan.

Baca Juga: Bank Kustodian BRI Luncurkan Fitur Baru Layanan Multi-share Class

“Kami berterima kasih kepada Bapak Menko Polkam beserta jajaran, juga kepada seluruh lembaga kementerian yang telah sama-sama melaksanaakan koordinasi yang sangat baik,” ucap Sri Mulyani.

“Ini merupakan suatu upaya koodinatif bersama kementerian dan lembaga terkait di mana Bea Cukai menjadi bagiannya,” pungkasnya.***