Baca Juga: Deretan Pemain U22 Masuk Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Ungkap Alasannya
“Jangan berpikir setelah dilantik, mobil apa yang harus kita miliki? Tas apa yang kita jinjing?. Tapi apa yang harus kita perjuangan,” sambungnya.
Rustini menegaskan, anggota Women Leadership Forum harus memperjuangkan orang lemah dan terpinggirkan.
“Orang-orang yang lemah dan terpinggirkan yang harus kita perjuangkan. Mereka yang harus kita jinjing, kita perjuangkan,” tegasnya.
Baca Juga: Prabowo Bicara di Bank Indonesia: Kita Harus Jaga Uang Rakyat!
Rustini menyatakan, perempuan harus kuat, produktif, inovatif, dan bertanggung jawab.
Menurutnya, semua agama sangat menghargai peran perempuan.
Jika ada yang merendahkan perempuan yang mengatasnamakan agama, berarti mereka tidak paham tentang agama.
“Karena semua agama memberikan peran seluas-luasnya bagi perempuan,” kata Rustini.
Dengan kemampuan yang dimiliki kaum perempuan, banyak sekali persoalan yang harus diperhatikan dan menjadi pemikiran. Khususnya, masalah khas perempuan.
Persoalan itu bisa diselesaikan melakukan pembentukan perundang-undang. Yaitu, membentuk undang-undang yang berpihak pada masalah para perempuan.
“Yang sakit bisa terlindungi dapat BPJS. Perempuan yang melahirkan agar tidak terjadi kematian. Perempuan yang menyusui memiliki tempat yang nyaman di ruang publik,” jelasnya.
“Sudahkah tersedia pojok menyusui? Problem khas perempuan itu harus diperhatikan, karena itu hanya kita yang tahu dan harus diperjuangkan,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Momen Cak Imin Dimarahi Istri Gegara Maraknya Judi Online hingga Meutya Hafid yang Kena Omel Ibu-Ibu Usai Pegawai Komdigi Terlibat Judol!
PKB Desak Pemerintah Kategorikan Judi Online sebagai Kejahatan Luar Biasa, Ini Alasannya!
Meutya Hafid Sebut BCA Paling Banyak Dipakai Oknum Judi Online, Ratusan Rekening Bank Diblokir Komdigi
Pemberantasan Judi Online Kian Nyata di Era Prabowo, Ratusan Kasus Terungkap hingga KUA Ikut Turun Tangan!
Perang Terhadap Judi Online! Ribuan KUA dan Penyuluh Agama Dikerahkan, Menag: Semuanya untuk Pencegahan
Memprihatinkan! Ratusan Ribu Anak Terlibat Judol, Perputaran Uang Judi Online Ratusan Triliun
Saat Judi Online Seperti Wabah, Menko Polkam Sebut Pemain Judol Kelas Menengah ke Bawah, TNI-Polri hingga ASN
Begini Peran 28 Tersangka Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Komdigi: Jadi Bandar hingga Cuci Uang, Terancam Dipenjara 20 Tahun!
Judi Online Virus Berbahaya, Gus Jazil: Aparat Tidak Boleh Pandang Bulu, Semua Harus Disikat!
Legislator Ini Usulkan Pelibatan TNI Berantas Judi Online hingga Perampasan Aset Judol oleh Negara