Gus Miftah Minta Maaf ke Publik Usai Ejek Penjual Es Teh Bakul yang Viral di Media Sosial

Mulanya, Gus Miftah diminta untuk memborong jualan yang dijajakan penjual es teh bakul di sekitar jemaah yang hadir pada acara tersebut.

"Es tehmu ijek okeh ora (es tehmu masih banyak nggak)? Masih? Yo kono didol (ya sana dijual), goblok,” kata Gus Miftah, kepada penjual es teh bakul.

Baca Juga: Prabowo Baru 44 Hari Jadi Presiden RI, Apa yang Telah Diperbuat? Berikut Gebrakannya!

Usai Gus Miftah melontarkan kalimat itu, disambut gelak tawa dari orang-orang yang hadir dalam acara Magelang Bersholawat tersebut.

Saat kamera beralih ke bapak penjual es teh bakul, terlihat perubahan ekspresi dari wajahnya. Ia hanya terdiam dan tersenyum kecil.

Gus Miftah yang juga seorang pendakwah itu dinilai berkata kasar kepada bapak penjual es teh bakul.

Baca Juga: Saat Transformasi Digital BRI Berbuah Prestasi: Dua Penghargaan Disabet di Ajang DBA Awards 2024

Perkataan Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji itu memicu berbagai reaksi warganet, termasuk pejabat.

Tindakan Gus Miftah Tidak Sopan

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, Cholil Nafis,menyoroti tindakan Gus Miftah yang berucap kasar terhadap seorang penjual es teh bakul.

Baca Juga: Tiga Fakta Kasus Penembakan Oknum Polisi Terhadap Siswa SMK di Semarang, Terbaru Menteri HAM Ungkap Soal Anak Sekolah yang Tewas

"Meskipun sambil ketawa mungkin bercanda, ucapan (Gus Miftah ke penjual es teh bakul itu) tidak baik dikatakan apalagi di depan publik oleh penceramah dan pejabat publik,” ucapnya.

“Perlu kematangan diri sang penceramah dlm menanggapi sesuatu sehingga tidak kontra produktif,” lanjut Cholil Nafis, melalui akun Instagram @cholilnafis, pada Selasa (3/12/2024).

Baca Juga: Mengenal Batuan Sukawati Bali, Desa BRILiaN dengan Sejuta Potensi Alam, Seni dan Budaya

Cholil Nafis menilai Gus Miftah yang bertindak sebagai penceramah dalam momen itu seharusnya menunjukan keteladanan di hadapan publik.