Baca Juga: BPK Didesak Audit Menyeluruh Dana Pemilu dan Pilkada 2024: Jangan Sampai Ada Penyelewengan
Pertama, penghematan biaya melalui pengurangan 20-30 persen pengadaan.
Kedua, efisiensi waktu dari proses yang sebelumnya memakan waktu berbulan-bulan, kini dapat dipercepat menjadi hanya beberapa minggu berkat otomatisasi dan implementasi sistem digital.
Ketiga, transparansi dan akuntabilitas, karena sistem seperti e-katalog memastikan harga yang transparan dan bersaing sekaligus meminimalkan intervensi manusia dalam proses pengadaan.
Baca Juga: Teknologi AI di BRI untuk Tingkatkan Produktivitas Bukan Gantikan Peran Manusia
“Ini juga akan meminimalkan perilaku korupsi,” kata Luhut.
Keempat, peningkatan partisipasi penyedia, karena dengan sistem online penyediaan barang jasa kini lebih mudah berpartisipasi tanpa terkendala oleh lokasi atau birokrasi yang kompleks.
Luhut pun mencontohkan, implementasi e-katalog Indonesia berhasil menarik lebih dari 13 ribu penyedia.
Baca Juga: Dukung Ekosistem Digital UMKM, BRI Hadirkan Program QRIS UMI Tanpa Biaya MDR, Begini Cara Daftarnya!
Hal tersebut kata Luhut, membuka peluang besar bagi UMKM untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Kelima, optimalisasi anggaran dengan melibatkan analisa data dalam sistem digital pemerintah dapat merancang pengeluaran yang strategis.
“Sekaligus memastikan setiap rupiah yang dibelanjakan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” pungkasnya.
Diketahui, peluncuran Katalog Elektronik Versi 6.0. dibarengi dengan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025.
Acara tersebut, dihadiri Presiden Prabowo Subianto, Wapres Gibran Rakabuming Raka, para Menteri Kabinet Merah Putih, Kepala Lembaga dan Badan serta seluruh Pemerintah Daerah (Pemda).***
Artikel Terkait
Prabowo Bicara di Bank Indonesia: Kita Harus Jaga Uang Rakyat!
Prabowo Sebut Indonesia Sangat Disegani Dunia: Bukan Saya yang Dihormati!
Intip Anggaran Tujuh Menko Kabinet Presiden Prabowo Subianto yang diatur Banggar DPR, Siapa Terbanyak?
Prabowo Baru 44 Hari Jadi Presiden RI, Apa yang Telah Diperbuat? Berikut Gebrakannya!
Prabowo Ingin Hemat Rp15 Triliun dari Dana Perjalanan Dinas Luar Negeri, Para Menteri Justru Ramai Minta Tambah Anggaran
Prabowo Minta Pejabat ‘Puasa’ Perjalanan Dinas ke Luar Negeri: Tolonglah, Ya Para Menteri….
Saat Prabowo Ingin Pemerintahan Bersih dan Korupsi Hilang: Saya Ditertawakan dan Diejek!
Jokowi Kunjungi Prabowo di Kertanegara: Temu Kangen Sambil Santap Malam
Berlaku 2025, Prabowo Tegaskan PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil
Program Andalan Prabowo, Kapan Makan Bergizi Gratis Bagi Anak Sekolah Dimulai? Berikut Jadwal Selengkapnya!
Menko Polkam Budi Gunawan: Prabowo Perintahkan Aparat Tak Ragu dan Tegas Berantas Korupsi
Serahkan DIPA 2025, Prabowo Ingatkan Pejabat Hemat Anggaran: Perangi Kebocoran di Semua Tingkat!