Arahpublik.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) segera mengusulkan nama Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam Haul ke-15 Gus Dur pada Jumat (13/12/2024) malam.
Acara tersebut diselenggarakan Badan Persaudaraan Antariman (Berani) yang merupakan Banom (badan otonom) PKB di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara V, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta.
Cak Imin mengatakan, Gus Dur sangat layak menyandang gelar Pahlawan Nasional karena semasa hidupnya secara konsisten dan gigih memperjuangkan kebhinekaan, keberagaman, persaudaraan, persatuan, dan kemanusiaan.
”Dan hari ini, kita bisa menikmati berbagai keadaan karena jerih payah dan pengorbanan yang Gus Dur berikan kepada bangsa kita,” ujarnya.
Cak Imin mengatakan, perjuangan Gus Dur harus dilanjutkan oleh semua anak bangsa sehingga terwujud dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.
”Saya dan DPP PKB salah satu yang ingin terus melanjutkan apa yang menjadi spirit dan semangat perjuangan Gus Dur,” kata pria yang juga akrab disapa Gus Muhaimin itu.
“Di tempat ini, PKB telah bersama-sama MPR meneguhkan kembali bahwa Gus Dur tidak pernah melakukan kesalahan konstitusional di dalam memimpin pemerintahan,” sambungnya.
Cicit pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Bisri Syansuri ini berharap, gelar Pahlawan Nasional untuk Gus Dur tidak lama lagi akan terwujud.
”Saya mendengar Berani dan kita semua menginisiasi untuk mengusulkan Gus Dur menjadi pahlawan nasional,” ucap Menko Pemberdayaan Masyarakat tersebut.
“Semoga tidak lama lagi terwujud. Meskipun Gus Dur tentu tidak membutuhkan itu, tetapi bangsa ini membutuhkan sosok Gus Dur untuk terus menjadi inspirasi kita semua,” lanjutnya.
Sejumlah tokoh yang hadir pun ikut menandatangani dukungan agar Gus Dur ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
Artikel Terkait
PKB Minta MPR Terbitkan Surat Penegasan TAP MPR II/2001 soal Gus Dur Tidak Berlaku Lagi
PKB Minta Kemendikbud Luruskan Sejarah Perihal Pelengseran Gus Dur: Tarik Buku dan Referensi Terkait TAP II/MPR/2001
PKB Puji Prabowo Hapus Utang Macet UMKM Petani-Nelayan Sebagai langkah Heroik
PKB Desak Pemerintah Kategorikan Judi Online sebagai Kejahatan Luar Biasa, Ini Alasannya!
PKB Apresiasi Diplomasi Prabowo Mampu Bangun Kepercayaan Global, Bawa Pulang Investasi Rp294,5 Triliun
PKB Sebut Biaya Pemilihan Gubernur dan Wagub Mahal, Usul Dipilih Melalui DPRD Saja
PKB Tetap Bangga Usung Banyak Kader di Pilkada 2024: Kalah dan Menang Soal Masalah Waktu
Prabowo Diminta Libatkan Perempuan dalam Program Makan Bergizi Gratis, PKB Sebut Bisa Tepat Sasaran
Kementerian Agama Bukan Tempat Cari ‘Proyek’, Fraksi PKB: Anggaran Harus Jadi Program
Lima Pimpinan KPK Baru Saja Disahkan, Ini Harapan Fraksi PKB DPR Terkait Pemberantasan Korupsi
Waketum PKB Minta Prabowo Tolak Pengunduran Diri Gus Miftah, Ini Alasannya!