Prabowo dan Presiden Mesir Kompak Suarakan Gencatan Senjata di Palestina

Arahpublik.com - Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi kompak menyuarakan gencatan senjata di Palestina.

Hal itu terungkap usai Prabowo dan Abdel Fattah El-Sisi, menggelar pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Al Ittihadiya, Kairo, Mesir, pada Rabu (18/12/2024).

Presiden Abdel Fattah El-Sisi, menyebut Mesir dan Indonesia memiliki sejumlah pandangan yang sama, khususnya soal konflik yang terjadi di Timur Tengah.

Baca Juga: Ironi Banjir Rob di Jakarta: Pj Gubernur Soroti Tanggul yang Belum Rampung Sejak Era Ahok hingga Daftar 13 Wilayah Terdampak

Dia mengatakan, dirinya dan Presiden Prabowo sama-sama mendorong gencatan senjata di Palestina.

"Kami juga bicara bersama posisi menyikapi update perkembangan dunia, terutama di Middle East,” ucap Presiden Abdel Fattah El-Sisi.

“Di kawasan ini, kita berbicara sangat banyak terkait perkembangan di Timur Tengah seperti di Suriah," sambungnya.

Baca Juga: Rumor Ole Romeny ke Oxford United Main Bareng Marselino Ferdinan yang Mulai Percaya Diri Bermain di Liga Kasta 2 Inggris!

Lalu, Presiden Abdel Fattah El-Sisi menekankan bahwa dirinya bersama Prabowo mendorong adanya solusi terbaik terkait konflik Israel dab Palestina di jalur Gaza.

“Kita juga mendorong terus adanya gencatan senjata di Palestina dan solusi dua negara, Israel dan Palestina," tegas Presiden Abdel Fattah El-Sisi.

Senada dengan Abdel Fattah El-Sisi, Presiden Prabowo juga mengatakan komitmen Indonesia dan Mesir untuk mendorong berakhirnya konflik di Palestina.

Baca Juga: Fakta Terkini Korupsi Timah Harvey Moeis hingga Kasus Impor Gula Tom Lembong yang Pernah Tuai Sorotan

"Kami sepakat untuk mewujudkan perdamaian dan kami ajukan segera gencatan senjata demi kemanusiaan," ujar Presiden Prabowo.

Selain itu, Kepala Negara menyanjung langkah Mesir yang turut menggaungkan bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza, Palestina.

"Kami apresiasi negosiasi Mesir mendorong bantuan kemanusiaan ke Gaza dan Palestina lainnya," ucap Presiden Prabowo.