“Jika dilihat dari hasil studi penggunaan batubara berpengaruh ke Jakarta sih gak sampai satu persen,” lanjutnya.
Baca Juga: Ini Alasan Golkar dan PAN Dukung Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024,
Menurut Siti, ke depan akan dirumuskan standar-standar yang harus dikeluarkan berkenaan dengan standarisasi industri cerobong.
“Tapi memang ada pembangkit kecil yang tersebar dan Arahan Bapak Presiden untuk didalami,” ucapnya.
Siti juga mengungkapkan arahan Presiden Jokowi saat ratas penanganan kualitas udara di Jabodetabek.
Baca Juga: PAN-Golkar Dukung Capres Prabowo, Ganjarian Spartan: Skenario Mengeroyok Ganjar Pranowo!
Siti menjelaskan, dalam jangka pendek harus ada intervensi yang dilakukan pemerintah soal regulasi percepatan penerapan batas emisi EURO 5 dan EURO 6, khususnya di Jabodetabek.
Ada pula perbanyak ruang terbuka hijau, dan bekerja secara hybrid working, work from office, work from home.
Sedangkan jangka menengah, kata Siti, Presiden Jokowi meminta konsisten melaksanakan kebijakan mengurangi penggunaan kendaraan berbasis fosil.
Baca Juga: PKS Hormati Keputusan PAN dan Golkar Dukung Capres Prabowo Subianto: Peta Pilpres 2024 Jadi Jelas!
Presiden Jokowi mendorong, semua pihak segera beralih ke transportasi massal seperti Lintas Rel Terpadu (LRT), Moda Raya Terpadu (MRT), hingga kereta cepat.
"Presiden meminta langkah cepat termasuk yang kami usulkan pelaksanaan razia uji emisi, kepatuhan uji emisi kendaraan bermotor," kata Siti.
Selain itu, kata Siti, Kepala Negara juga meminta pengawasan terkait emisi gas buang terhadap sektor industri dan pembangkit listrik, terutama di sekitar Jabodetabek.***