Baca Juga: BEM UI Tantang Capres 2024, Netizen: Infokan Tanggalnya, Ya!
Lalu, dirinya diminta untuk membantu persoalan tersebut.
“Terus gimana ibu nyuruhnya? Cerai. Bener lho. Kamu (perempuan) punya harga diri, aku bilang. Jangan mau digituin, jangan mau digituin,” ucapnya.
Megawati juga menyinggung para ibu yang mengalami tindak kekerasan. Ia menyarankan agar menempuh jalur hukum.
Baca Juga: Menhan Prabowo Subianto Beli Pesawat Tempur F-15EX yang Dklaim Paling Canggih di Dunia
Lantas, Presiden kelima RI itu pun menjanjikan bantuan hukum seandainya Ganjar terpilih jadi presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
“Tolong ya bapak-bapak, kalau bener-bener cinta sama Ibu-ibu, diurus baik-baik. Ayok, lihat aja di tv, (ada suami yang) istrinya digaplokin, piye toh,” jelasnya.
Megawati mengaku khawatir pembicaraannya dapat bully-an.
Baca Juga: Waduh! OJK Sebut Bahaya Pinjol Jerat Buruh, Ibu Rumah Tangga dan Pelajar
“Saya ngomong gini, pasti (nanti ada yang bully) Bu Mega itu Islam tapi tidak islam. Laki-laki itu imam, kalau perempuan itu makmum. Saya ngerti soal itu,” ucapnya.
“Tapi saya bilang harus pakai koma, bahwa memberikan kasih sayang memberikan kehidupan baik, akad yang baik, mencintai anak-anaknya, itu tugas laki-laki juga lho. Bukannya perempuan lho,” pungkasnya.
Diketahui, Ganjar Pranowo merupakan bakal capres PDI-P untuk Pemilu 2024.
Pencapresan Ganjar juga didukung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).***