Arahpublik.com – PT Pertamina (Persero) meresmikan penyalur BBM satu harga di Wilayah Natuna, Provisi Kepulauan Riau atau Kepri.
Program BBM Satu Harga sebagai upaya Pertamina dalam mendorong peningkatan ekonomi hingga ke daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T).
Tak hanya Natuna, secara bersamaan, Pertamina juga meresmikan penyalur BBM Satu Harga di wilayah Bengkulu, Sumba dan Papua.
Baca Juga: Kementerian ESDM: Beli Elpiji 3 Kilogram Bawa KTP dan KK, Mulai 1 Januari 2024
Total, ada 29 penyalur BBM Satu Harga, yang diresmikan Pertamina pada Kamis (24/8/2023).
Tentunya, hal ini sebagai realisasi Pertamina sebagai perusahaan energi nasional dalam upaya mendorong penyaluran BBM Satu Harga.
Seremoni wilayah Natuna di SPBU 16.16.297.033 Desa Kelarik, Bunguran Utara, Natuna.
Baca Juga: Jelang Final, Sin Tae-yong: Pemain Timnas Indonesia Banyak yang Cedera
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati.
Ada pula, Bupati Natuna Wan Siswandi dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan.
Riva Siahaan mengatakan, kebijakan ini diharapkan dapat mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor ekonomi domestik masyarakat.
Baca Juga: Menhan Prabowo Beli 24 Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk Tipe GFA
Dia menyebut, hingga Agustus 2023, Pertamina telah berhasil membangun 461 lembaga penyalur BBM Satu Harga di seluruh Wilayah Indonesia.
Dengan rincian, Sumatera 70 penyalur, Kalimantan 101 penyalur, Jawa dan Madura 3 penyalur.
Lalu, Bali 2 penyalur, Sulawesi 48 penyalur, Nusa Tenggara 80 penyalur, serta Maluku dan Papua 157 penyalur.