Arahpublik.com – Menkominfo Budi Arie Setiadi, buka suara terkait informasi adanya situs judi online yang menyusup masuk ke website pemerintah.
Diketahui sebelumnya, terdapat hampir 4 juta halaman situs judi online masuk ke website pemerintah.
Menanggapi informasi tersebut, Menkominfo Budi Arie mengatakan, pihaknya telah mulai melakukan tindakan terhadap situs judi online yang masuk ke website pemerintah.
Baca Juga: OJK Terbitkan Aturan Baru soal Penyidikan Tindak Pidana Sektor Jasa Keuangan, Simak Penjelasannya!
Dia menegaskan, konten dan situs judi online yang sebelumnya meretas situs-situs pemerintah dan lembaga pemerintah, mulai dibersihkan.
“Kini mulai dibersihkan,” ucap Menkominfo Budi Arie, dikutip dari siaran pers Kementerian Kominfo, Minggu (27/8/2023).
Dia menyebut, judi online atau slot memiliki daya tipu yang luar biasa. Bahkan, dengan cepatnya beranak pinak.
Baca Juga: Apa Sih Permainan MB Junior? Dirancang Kemenag untuk Kampanye Moderasi Beragama Sejak Dini
Hal ini yang menyebabkan pemberantasan judi online di Indonesia tidak mudah. Meski kata Menkominfo Budi Arie, ribuan situs judi online di takedown.
“Sebulan saya menjabat sebagai Menteri Kominfo, itu sudah ada 42 ribu situs judi online yang saya takedown,” ucapnya.
Meski demikian, Menkominfo Budi Arie menegaskan, pihaknya terus berupaya memberantas judi online, karena sangat meresahkan dan merugikan masyarakat.
Baca Juga: Darurat Judi Online dan Pinjol Ilegal, Menkominfo Budi Arie: Saya akan Temui Kapolri!
Sebelumnya, Pendiri sistem analisa media sosial Drone Emprit, Ismail Fahmi, menyebut jutaan situs judi online menyusup di berbagai website pemerintahan.
Dalam akun Twitter pribadinya, Fahmi menyebut, ada hampr 4 juta halaman situs judi online masuk ke website pemerintah, dan 1,2 juta di situs akademik.
“Pengunjung situs pemerintahan, langsung disuguhi informasi dan link judi online yang mudah, murah, dan menggiurkan untuk diakses,” ucapnya, di akun Twitter @ismailfahmi, terlihat Rabu (23/8/2023).