Dia mengatakan, media yang telah terregistrasi dan terakreditasi dapat mengambil kartu tanda pengenal (ID badge) di media center.
“Media yang sudah mendaftar atau melakukan registrasi nanti dapat mengambil ID badge masing-masing di media center,” jelasnya.
Baca Juga: Polusi Udara di Jabodetabek Meningkat, Menkes Budi Imbau Warga Pakai Masker Jenis Ini
Kominfo menyiapkan jaringan internet berkapasitas 1,5 gigabyte per second (gbps) yang terpasang di 240 komputer workstation.
Fasilitas lainnya yang disiapkan di media center, mulai dari dedicated international broadcast center distribution.
Lalu, 10 office media partner booth berukuran 5x3 meter, audio video editing booth, one-on-one studio, hingga multi-format broadcast conversion.
Baca Juga: Jokowi Resmikan LRT Terintegrasi Jabodebek: Kurangi Kemacetan dan Polusi Udara
Terdapat pula fasilitas media briefing room, press conference room dengan kapasitas 300 pax+five, dan interpreter.
Kominfo juga akan menyiapkan rilis dalam dua bahasa, foto, dan video pack dalam dua bahasa, clean feed broadcast dan buletin terkait KTT ke-43 ASEAN 2023.
Selain di media center, berbagai informasi terkait KTT ke-43 ASEAN dapat diakses di ASEANpedia.
Baca Juga: Resmi! Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung Jadi Objek Vital Nasional
Sekada informasi, 1.077 jurnalis yang bakal meliput KTT ke-43 ASEAN terdiri dari 326 jurnalis asing.
Kemudian, 37 jurnalis asing di Indonesia, 524 jurnalis Indonesia, termasuk kru media penyiaran.
Peliputan dimulai dari kedatangan para Kepala Negara di bandara oleh host media, dan disiarkan secara langsung di media center.
Baca Juga: Usai Budiman Dipecat, Ini Pesan Ketum PDIP Megawati kepada Kader: Jangan Tolah-Toleh Lagi!