Namun, kata dia, Jokowi tetap berambisi mempertahankan legasinya dengan mondar-mandir ke China untuk tawarkan IKN.
Baca Juga: AHY: Demokrat Kecewa Bukan Karena Ketum Tidak Jadi Cawapres, Tapi Karena Dilukai
"Dia mesti pergi ke China buat nawarin IKN. Dia mesti mondar-mandir dari satu koalisi ke koalisi yang lain untuk mencari kejelasan nasibnya. Dia memikirkan nasibnya sendiri. Dia enggak mikirin nasib kita,” ujar Rocky.
"Itu b*** yang t**. Kalau dia b*** pintar, dia mau terima berdebat dengan Jumhur Hidayat. Tapi b*** ** itu sekaligus b** yang pengecut. Ajaib b*** tapi pengecut," sambungnya.***