"Memang yang ngomong di konten YouTube nggak ngomong itu Pak Prabowo. Tetapi di berita-berita online yang tidak terdaftar dewan pers itu jelas-jelas sebut Pak Prabowo. Nah karena itu sudah menggiring opini publik, ya teman-teman wartawan sebaiknya juga bisa langsung klarifikasi ke Wamen yang bersangkutan,” jelasnya.
Baca Juga: Resmi Dukung Prabowo, AHY Titipkan Dua Pesan yang Diperjuangkan Partai Demokrat
Sufni juga menyampaikan, isu-isu liar yang ditujukan kepada Prabowo itu hal yang biasa.
Sebab, rakyat sudah pintar. Sehingga pihaknya memilih untuk fokus pada Pemilhan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang.
“Tapi kalau kami, ya sudah terbiasa dibegitukan. Rakyat sudah pintar, kami fokus aja untuk menghadapi Pileg dan memenangkan Pilpres. Itu aja,” tuturnya.***
Baca Juga: DPR RI Setujui Pendaftaran Capres dan Cawapres Pemilu 2024 pada 19 Hingga 25 Oktober 2023