Ia beralasan, bahwa Menparekraf tersebut merupakan tokoh nasional yang memiliki seluruh komponen obyektif yang dibutuhkan Ganjar Pranowo.
Selain itu, kata Gus Rommy, Sandiaga Uno, juga merupakan sosok bakal cawapres yang pernah mengikuti kontestasi Pilpres.
Baca Juga: Kini, Tersedia Bus Transjakarta untuk Penumpang Kereta Cepat Whoosh
“Sandiaga juga satu-satunya nama cawapres yang pernah ada di kartu suara, sehingga popularitasnya merata secara nasional dan elektabilitasnya tertinggi sebagau cawapres,” jelas Gus Rommy.
Lanjut, dia mengatakan, sosok Sandiaga Uno, juga punya basis pendukung di kalangan milenial dan emak-emak.
“Fan base Sandi yang spesifik di kalangan milenial dan emak-emak, juga menggenapi mas Ganjar yang unggul di kalangan Gen-X dan Baby Boomers,” jelasnya.
Baca Juga: Cak Imin: Selagi Pemerintah Konsisten Laksanakan Konstitusi, Keadilan Akan Terwujud
Sandiaga Uno, ucap Gus Rommy, juga pemegang Kartu Tanda Anggota NU atau Kartanu.
“Sandi adalah juga pemegang Kartanu yang diserahkan sendiri oleh Kyai Said Aqil,” ucapnya.
Gus Rommy menilai, Sandiga Uno, juga bisa menjadi penyeimbang antara pemilih berlatar belakang Jawa dan luar Jawa.
Baca Juga: Megawati Heran Soal Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Capres-Bacapres PDIP Hak Prerogatif Ketum
“Menyeimbangkan geografi Jawa-luar Jawa, dan memiliki latar belakang ekonomi yang akan menggenapkan latar Polhukam mas Ganjar,” jelasnya.
Ia pun mengatakan, PPP bersama PDIP bersama parpol pendukung bakal capres Ganjar Pranowo, terus mencermati tokoh-tokoh yang akan menjadi bakal cawapres.
“Karenanya PPP bersama PDIP dan anggota kerja sama politik lainnya, terus mencermati secara seksama proyeksi kontribusi suara dari pemasangan-pemasangan tersebut, kabupaten demi kabupaten,” jelas Gus Rommy.
Baca Juga: Dukung Pengesahan Revisi Terbatas Tentang Desa, Ganjar Dapat Jersey