berita-publik

Ratusan Orang Tewas Usai Rumah Sakit Gaza Dihantam Rudal Israel, Saling Tuding Pelaku

Rabu, 18 Oktober 2023 | 20:14 WIB
Salah satu pengunjuk rasa. (Foto: Twitter @OfficialShehr)

Kunjungan Joe Biden juga berencana untuk mendengarkan terkait rencana Israel dalam meminimalkan korban sipil. Salah satu tujuan kunjungan tersebut untuk mencegah konflik semakin meluas.

Ledakan yang terjadi pada Selasa malam itu mengenai al-Ahli al-Arabi yang juga dikenal sebagai rumah sakit Baptis.

Akibat ledakan tersebut, api besar melanda gedung. Banyak mayat, bercak darah, dan puing-puing berserakan di mana-mana.

Baca Juga: Sekjen PDIP: Besok Akan Diumumkan Siapa Cawapres Pendamping Ganjar

Menlu Yordania Batal Bertemu dengan Biden dan Pimpinan Mesir

Karena itu, Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi akhirnya membatalkan pertemuan puncak yang akan diselenggarakan negaranya di Amman bersama Biden dan para pemimpin Mesir di Palestina.

Ledakan yang dilakukan oleh Israel tersebut menuai kecaman dari seluruh dunia. Beberapa protes dilakukan di kedutaan Israel di Turki, Yordania, dan di dekat kedutaan AS di Lebanon.

Baca Juga: Soal Capres-Cawapres di Bawah 40 Tahun Bersyarat, Yusril Ihza Mahendra: Cacat Hukum

Kelompok militan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran mengecam apa yang dilakukan Israel terhadap rumah sakit Al-Ahli Al-Arabi di Gaza yang dijalankan oleh gereja Anglikan. Mereka bahkan menyatakan kemarahan pada Israel.

Mahmoud Abbas mengatakan bahwa menargetkan rumah sakit adalah sebuah pembantaian perang yang mengerikan.***

Baca Juga: ASPEK Indonesia Tuntut Kenaikan UMP, Kemnaker Beri Sinyal UMP Naik di 2024

Halaman:

Tags

Terkini