“Kami masih menunggu lebih lanjut karena senjata-senjata tersebut masih dalam penguasaan dari KPK, masih dikuasai KPK hanya prosesnya masih dititipkan,” ujarnya.
Baca Juga: Prima Dukung Prabowo-Gibran: Lanjutkan Program Pembangunan Jokowi!
Seperti diketahui, mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo tersandung kasus korupsi di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan).
Saat KPK melakukan penggeledahan di rumah dinas SYL, di sana ditemukan 12 senpi.
Sementara itu, Ketua KPK, Firli Bahuri pun terseret dalam kasus ini. Ia sudah menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam dugaan pemerasan terhadap SYL pada 24 Oktober lalu.
Bahkan dilakukan penggeledahan di dua rumah Firli di Bekasi dan Kertanegara Jakarta Selatan pada 26 Oktober 2023 kemarin.***
Baca Juga: Tepis Isu Mudur Jabatan, Luhut Puji Jokowi Soal Program Kereta Cepat Jakarta-Surabaya