Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi: Status Siaga III, Dilarang Aktivitas Radius 5 Km
Gus Raharjo menambahkan, sudah menjadi rumus seorang pemimpin yang tempramental hanya akan melahirkan kepemimpinan yang antikritik. Rakyatlah yang kemudian justru dipaksa untuk menuruti setiap kebijakannya. Padahal, kebijakan itu yang semestinya mengakomodir kebutuhan dan keinginan rakyat, bukan sebaliknya.
“Inilah kenapa debat capres selalu digelar dan banyak ditunggu-tunggu karena memang menjadi ruang proyeksi, sekaligus refleksi. Dari sana kita bisa membayangkan arah kepemimpinan calon pemimpin, dan menggali kembali rasionalitas kita untuk menentukan pilihan,” imbuhnya.
Tulisan kritik Gus Raharjo kepada Prabowo ini pun viral di media sosial.***
Baca Juga: Hasil Tes Urine Ammar Zoni Positif, Polisi Tangkap Sang Bandar Pemasok Narkoba