Arahpublik.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) medorong kaum perempuan agar turut aktif terlibat mengawasi tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Hal itu diungkapkan oleh Anggota Bawaslu Lolly Suhenty dalam Forum Warga Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024 di Bogor, Jawa Barat.
Ia meminta agar perempuan tidak hanya menggunakan hak suara saat hari pemungutan, lalu tidak peduli dengan yang terjadi di sekitarnya.
Namun, kaum perempuan diharapkan menjadi aktor dalam mengawasi tahapan Pemilu 2024.
Baca Juga: Penembak Jitu Israel Bunuh 2 Wanita Kristen, Paus Fransiskus: Ini Adalah Terorisme
“Perempuan harus terlibat menjadi aktor mengawasi tahapan pemilu. Karena suara perempuan juga menentukan masa depan bangsa," katanya, Minggu (17/12/2023)
"Saya percaya perempuan bisa jaga kualitas pemilu untuk Indonesia,” sambungnya.
Lolly mengumumkan, masyarakat bisa terlibat dengan cara melaporkan ke Bawaslu apabila melihat atau mengetahui terjadinya pelanggaran yang dilakukan oleh penyelenggara maupun peserta Pemilu.
“Bawaslu membuka pintu lebar-lebar kepada masyarakat yang ingin ikut mengawasi pemilu. Bisa melapor melalui Panwascam, pengawas keluarahan desa maupun bisa datang langsung ke kantor Bawaslu,” tuturnya.
Baca Juga: Tingkatkan Performa Yamaha M1 Dalam MotoGP Musim 2024, Yamaha Bajak 2 Orang Penting Dari Ducati
Lolly meminta Badan Koordinasi Majelis Ta’lim Masjid (BKMM) Kota Bogor untuk menentukan pilihan dengan melihat rekam jejak serta visi misi dari para peserta pemilu. Jangan hanya karena diimingi uang atau semacamnya.
“Masa kampanye waktunya peserta turun gunung. Maka dapatkan info sebanyaknya. Jangan sampai salah pilih," katanya.
Lolly mengingatkan para ibu rumah tangga agar menghindari politik uang yang dilakukan oknum kontestan Pemilu.
Baca Juga: Soal 'Ndasmu Etik', Dahnil Anzar Tegaskan Prabowo Sedang Bercanda ke Kader Gerindra