berita-publik

Viral BLT Uang Negara Diklaim Atas Nama Pribadi, Begini Tanggapan Anies Baswedan

Kamis, 4 Januari 2024 | 12:14 WIB
Momen Anies Baswedan di kampus ISTAC Universiti Islam Antarbangsa Malaysia (IIUM), Kuala Lumpur. (Foto: Instagram @aniesbaswedan)

Arahpublik.com - Calon Presdiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi soal Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari negara yang diklaim atas nama pribadi.
Tanggapan itu ia ungkapkan usai mendapat pertanyaan di acara Desak Anies di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (3/1/2024).

Pada segmen kedua acara tersebut, Anies mendapat pertanyaan tentang kasus bantuan sosial (bansos) yang diklaim milik pribadi untuk kepentingan politik.

“Akhir-akhir ini ada video beredar bahwa bansos atau BLT dari negara diklaim atas nama pribadi untuk kepentingan politik. Apa pendapat Pak Anies mengenai kasus itu?” tanya Ibrahim, pembawa acara.

Baca Juga: Video Satpol PP Dukung Gibran Viral, Bawaslu RI Perintahkan Bawaslu Garut Telusuri Kebenaran Video

Menjawab pertanyaan itu, Anies menegaskan, bansos itu milik rakyat Indonesia, diperuntukkan khususnya bagi rakyat yang tidak mampu.

“Bansos itu dibeli dengan uang pajak. Uang pajak itu didapat dari rakyat Indonesia. Bansos itu adalah dari rakyat Indonesia yang sudah bisa membayar pajak untuk mereka yang belum sejahtera," ujarnya.

Karena itu, pihak mana pun tidak diperbolehkan mengakui bahwa BLT itu milik pribadi. Apalagi untuk tujuan politik.

"Jangan pernah bansos itu diklaim sebagai bantuan pribadi, karena itu bukan uang pribadi. Itu adalah uang rakyat yang dititipkan,” katanya.

Baca Juga: Ammar Zoni Bakal Ajukan Permohonan Rehabilitasi ke Polres Metro Jakbar

Anies juga menegaskan, perbuatan tersebut merupakan perbuatan yang tidak etis dan tidak patut.

“Tidak etis dan itu salah. Karena itulah kita harus luruskan bansos itu adalah uang negara dari pajak rakyat bukan dari satu orang dan itu adalah untuk menghidupi saudara-saudara kita yang belum mampu,” tuturnya.

Sebagai solusi atas permasalahan ini, Anies menawarkan rencana bansos plus.

“Karena itu, menurut saya itu harus diluruskan, dan kami menegaskan memang akan ada perubahan pada bansos itu. Kita akan ubah bansos, dari bansos menjadi bansos plus,” ucapnya.

Baca Juga: Soal Vaksin Covid-19, Kemenkes RI Berlakukan Vaksinasi Berbayar Bagi Selain 6 Kelompok Ini

Halaman:

Tags

Terkini