Arahpublik.com – Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melakukan survei kepada anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah terkait pilihan Calon Presdien (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Hasil survei itu SMRC menunjukkan, mayoritas responden dari anggota NU dan Muhammadiyah mendukung Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pendiri SMRC, Saiful Mujani menjelaskan, dari 23,3 persen responden yang mengaku anggota NU, sebanyak 46 persen mendukung Prabowo-Gibran.
Sementara 30 persen mendukung Psangan Calon (Paslon) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca Juga: Fix, Ini Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Qatar
Kemudian, 12 persen lainnya memilih Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Sedangkan 12 persen responden menjawab tidak tahu.
"Jadi walaupun Muhaimin atau Cak Imin adalah kader NU, mantan ketua PMII, dan ketum PKB, tapi tidak cukup. Lebih menarik Ganjar-Mahfud," ungkap Saiful secara daring (4/1/2024).
Selain NU, SMRC juga melakukan survei terhadap anggota Muhammadiyah.
Hasilnya, yang mengaku sebagai anggota sebesar 3,2 persen, yang bukan anggota 94 persen, dan yang tidak menjawab 2,8 persen.
Dari 3,2 persen anggota Muhammadiyah tersebut, sebanyak 48 persen memilih Prabowo-Gibran, 29 persen Ganjar-Mahfud, 19 persen memilih AMIN, dan 4 persen tidak menjawab.
Sementara dari yang bukan anggota Muhammadiyah, paslon Prabowo-Gibran masih mendominasi pilihan perserta, dengan angka mencapai 49 persen.
Kemudian disusul Ganjar-Mahfud 21 persen, pasangan AMIN 20 persen, dan 11 persen tidak menjawab.
Menurut Saiful, organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan diyakini memiliki pengaruh kuat dalam memobilisasi dukungan kepada partai maupun calon presiden.