Arahpublik.com - Calon Presden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia memiliki masa depan gemilang di tengah kondisi banyak negara dilanda konflik.
Namun demikian, menurut Prabowo, seluruh elemen harus bersatu dan saling bekerja sama.
Hal itu ia ungkapkan saat berkunjung ke Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) di Jakarta, Jumat (19/1/2024).
"Our future is great, kita bisa jadi negara makmur dengan syarat kita harus rukun, bersatu, harus saling bekerja sama, saling memahami," ujarnya.
Baca Juga: Tangggapi Isu Ibra Azhari Ditelantarkan Keluarga, Sarah Azhari: Tidak Pernah, Itu Tidak Benar
Di hadapan para pemimpin dan anggota PGI, Prabowo mengingatkan untuk bersyukur dengan keadaan bangsa saat ini.
Sebab, banyak negara lain yang sedang berkonflik, perang saudara hingga membuat perekonomiannya runtuh.
"Kita harus bersyukur bahwa sebagai bangsa, kita sekarang berada dalam kondisi yang kita alami seperti sekarang. Kalau kita lihat lingkungan dunia bahkan di sekitar kita, di kawasan kita, begitu banyak terjadi perang," katanya.
Prabowo memberi contoh perang di Ukraina yang kini masih terus bergulir dan berdampak pada melambungnya harga pangan maupun BBM di beberapa negara.
Namun, Indonesia mampu bertahan termasuk dari krisis global yaitu pandemi Covid-19.
"Akibat perang Ukraina, harga BBM dunia naik, harga pangan naik, pupuk jadi langka ratusan negara terpukul ekonominya. Marilah kita memeriksa diri kita dan sekitar kita," ujarnya.
"Kita mampu mengatasi krisis yang luar biasa, pandemi Covid juga mengakibatkan ketegangan dalam dunia, (tetapi) ekonomi kita masih terkendali," lanjut Prabowo.
Oleh sebab itu, ia menekankan pentingnya kerja keras dari seluruh pihak dalam menciptakan nasib baik bagi rakyat.