berita-publik

Polisi Ungkap 4 Orang Satu Keluarga yang Diduga Lompat dari Lantai 22, Semua Jatuh Dalam Kondisi Terikat

Selasa, 12 Maret 2024 | 22:56 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Foto: Freepik/kjpargeter)

Arahpublik.com - Polisi mengungkap 4 orang satu keluarga yang tewas jatuh dari lantai 22 di apartemen kawasan Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut).

Keempat korban tersebut terjatuh dalam kondisi tangan terikat tali.

Hal tersebut berdasarkan pemaparan Kapolsek Penjaringan, Kompol Agus Ady Wijaya.

"Pada saat terjatuh itu masih dalam kondisi EA dan JL terikat tangannya dengan tali yang sama, AEL terikat tali yang sama dengan JWA. Ikatan tali tersebut mengikat," ucapnya, Selasa (12/3/2024).

Baca Juga: Pasutri Pelaku Pencurian Uang di Minimarket Diamankan Polisi, Modus Kelabuhi Kasir Minta Ambilkan Minum

Dalam hasil pemeriksaan sementara, ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban yang membuat keempat korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Disampaikan luka-luka itu mengalami luka kepala, kepalanya pecah di bagian belakang, patah-patah di sekujur tubuh, kedua tangan dan kaki patah-patah," tuturnya.

Sebelumnya, Empat orang ditemukan tewas di depan Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Jalan infeksi Teluk Intan, Pejagalan, Kecamatan, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (9/3/2024).

Baca Juga: Kesal Dihujat Netizen, Mantan Istri Kurnia Meiga Beberkan Kelakuan Mantan Suami: KDRT dan Selingkuh

Korban diketahui satu keluarga di antaranya suami istri beriinisial EA (51) dan AEL (52), serta dua anaknya JW (13), dan JL (16).

Mereka diduga tewas usai melompat dari lantai 22 di apartemen tersebut.

Baca Juga: Sidang Isbat: Kemenag Tetapkan 1 Ramadhan 1445 Hijriah Jatuh Pada 12 Maret 2024

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menjelaskan, empat korban tewas mengalami luka parah di bagian kepala serta kaki dan tangan.

Kemudian, jenazah keempatnya dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan visum.

Halaman:

Tags

Terkini