berita-publik

Belum Ada Investor Asing di IKN, Mahfud MD: Cari Terus Mas Bahlil, 17 Agustus Harus Jelas Deadlinnya

Kamis, 13 Juni 2024 | 22:03 WIB
Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD. (Foto: Instagram @mohmahfudmd)

Arahpublik.com - Mahfud MD menanggapi pernyataan Menteri Investasi BKPM, Bahlil Lahadalia soal belum adanya investor asing di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Bahlil memberi pernyataan hal tersebut saat rapat di DPR pada Selasa (11/6/2024) kemarin.

Pernyataan itu pun sempat menuai komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD.

Melalui akun sosial media X (Twitter), Mahfud mendorong Bahlil untuk terus mencari investor.

Baca Juga: Soroti Maraknya Judi Online, Jokowi: Judi Pertaruhkan Masa Depan, Lebih Baik Uang Ditabung Atau Jadikan Modal

Menurutnya, Menteri Investasi tersebut harus membuat deadline. Sebab, kata setelah 17 Agustus dapat dimaknai dalam rentang bulan, tahun, dan waktu selanjutnya.

“Ooh, sampai saat ini belum ada ya? Cari terus, Mas Bahlil. Setelah 17 Agustus itu perlu jelas deadline-nya," tulis Mahfud MD.

"Bisa 6 bulan lagi, bisa 2 tahun lagi, bahkan bisa entah sampai kapan,” sambung cuitan tersebut.

Sementara itu, akun @MurtadhaOne1 membeberkan, Bahlil sempat menyebut investasi asing sudah masuk 50 triliun enam bulan lalu.

Baca Juga: Timnas Indonesia Miliki Kesempatan Ikuti Piala Dunia 2026, Seperti Ini Skenarionya

“Enam bulan lalu, demi melindungi anak presiden yg nyawapres, bahlil klaim investasi asing sudah masuk 50 triliun Sekarang ngaku belum ada satupun investor asing yg masuk, persis yg ditanyakan @mohmahfudmd 6 bulan lalu,” tulis akun @MurtadhaOne1.

Bahlil Disentil DPR

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sempat disentil oleh anggota Komisi VI DPR RI, Fraksi PDIP, Harris Turino soal belum adanya satupun investor asing yang merealisasikan investasi di IKN.

“Beberapa rapat kerja sebelumnya, termasuk dua rapat kerja terakhir, pak menteri dengan keyakinan penuh mengatakan bahwa akan banyak, sekali lagi akan banyak investasi asing yang masuk ke IKN," tuturnya.

"Tetapi kalau kita lihat faktanya tidak ada satupun saya mendengar ada investasi asing yang sudah merealisasikan investasinya di IKN. Investasi domestik sendiri jumlahnya masih sangat terbatas.” lanjutnya.

Halaman:

Tags

Terkini