berita-publik

Jokowi Resmikan Ruas Tol Solo-Yogyakarta Seksi 1, Bisa Digunakan untuk Umum Mulai Malam Ini

Kamis, 19 September 2024 | 21:09 WIB
Presiden Jokowi, bersama Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana dan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X, dalam peresmian jalan tol ruas Solo-Yogyakarta-YIA seksi 1 Kartasura-Klaten, Kamis (19/9/2024). (Foto: Humas Pemprov)

 

Presiden Jokowi Resmikan Ruas Tol Solo-Yogyakarta Seksi 1, Bisa Digunakan untuk Umum Mulai Malam Ini

Arahpublik.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan tol ruas Solo-Yogyakarta-YIA seksi 1 Kartasura-Klaten.

Peresmian jalan tol tersebut, dilakukan Presiden Jokowi, di Gerbang Tol Banyudono, Boyolali, Jateng, Kamis (19/9/2024).

Turut mendamping Presiden Jokowi, Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, serta sejumlah pejabat.

Baca Juga: iShowSpeed Datang ke Indonesia, Ini 4 Fakta hingga Viral di Media Sosial, Salah satunya Baju Arhan

Pada kesempatan itu, Jokowi mengatakan, ruas tol seksi 1 Kartasura-Klaten ini memiliki panjang 22,3 km, dengan tiga gerbang tol.

Ketiga gerbang itu, yakni Gerbang Tol Banyudono, Gerbang Tol Polanharjo, dan Gerbang Tol Klaten.

Pembangunan jalan tol ini, kata Presiden Jokowi, dimulai tahun 2021 dan selesai 2024 dengan menelana anggaran sekira Rp5, 68 triliun.

Baca Juga: Ibunda Ungkit Kematian Dokter Aulia Akibat Perundungan, Begini ‘Tantangan’ Peserta PPDS dari Kacamata IDI

"Sore ini jalan tol ruas Solo-Yogyakarta-YIA seksi 1 sepanjang 22,3 km sudah selesai dan siap diresmikan. Pembangunan dimulai tahun 2021 selesai 2024," ucapnya.

Jokowi mengatakan, ruas tol Solo-Yogyakarta-YIA akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas dari Surakarta (Solo) dan Yogyakarta.

Selain itu, kata dia, dengan adanya jalan tol tersebut, juga dapat memudahkan akses ke kawasan pariwisata dan kawasan produktif lainnya.

Baca Juga: Tuntut Keadilan! Ibunda Dokter Aulia Risma Ungkap Kematian Anaknya Karena Perundungan di PPDS

"Ini akan mengefisienkan waktu tempuh karena kita butuh daya saing, kecepatan, dan ketepatan waktu,” kata Jokowi.

Halaman:

Tags

Terkini