berita-publik

Menyingkap Makna Nomor Urut Bagi Ahmad Luthfi-Taj Yasin dan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di Pilkada Jateng 2024

Rabu, 25 September 2024 | 11:48 WIB
Potret pasangan calon PIlkada Jateng 2024, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, dengan nomor urut masing-masing. (Foto: YouTube/@kpujateng)

Baca Juga: Polisi Buru Alba Fajri, Buron Tersangka Kasus Perkelahian Tanding di Jalan Cipto Semarang, Ini Ciri-Cirinya!

Ia bersama pasangannya, Hendi, berkomitmen untuk menjalin komunikasi aktif dengan seluruh elemen masyarakat dan para tokoh di Jateng, termasuk lawan politiknya dalam Pilkada, Ahmad Luthfi dan Gus Yasin.

"Jadi, saya dan Mas Hendi punya komitmen untuk menjalin komunikasi dengan seluruh masyarakat Jateng, dengan seluruh tokoh Jateng, termasuk Mas Luthfi, Gus Yasin, apapun posisi kami," tegasnya.

Andika kembali mengingatkan soal persatuan, demi membangun Jateng lebih baik.

Baca Juga: PKB Minta MPR Terbitkan Surat Penegasan TAP MPR II/2001 soal Gus Dur Tidak Berlaku Lagi

"Kita hanya bisa membangun Jateng apabila kita bersatu, dan itulah makna nomor satu," ucapnya.

Lalu, ia pun menyebut bahwa Jawa Tengah merupakan rumah ternyaman, sekaligus kampung halaman yang menjadi tempat asal-usul keluarganya, beserta sang istri.

Oleh karena itu, Andika bertekad membangun Jawa Tengah seperti rumah yang nyaman bagi warganya.

Baca Juga: Begini Penjelasan KPU soal DPT Pilgub Jateng 2024 Capai 28,4 Juta Pemilih, Lebih Banyak Ketimbang Pilpres

"Ini tidak sekedar undian nomor urut, tapi kepulangan saya ke kampung halaman di Jawa Tengah, tempat dimana leluhur saya, istri saya, hingga mbah buyut kami dilahirkan di Jawa Tengah,” jelasnya.

“Ini juga menjadi tugas membangun kampung saya, yang jadi rumah kita semua," tambahnya.

Andika bersama Hendi, ingin warga Jawa Tengah nyaman di rumah sendiri. Rumah yang 'nganeni' (dirindukan) anak-anak yang bekerja di seluruh dunia.

Baca Juga: LSI Sebut Anies Baswedan Pengaruhi Kontestasi Pilgub Jakarta 2024, Sikap Netral atau Berpihak Bikin Paslon Ketar-Ketir

"Rumah yang rukun dan guyub kita ciptakan bersama,” ucap Andika.

“Saya akan baca pantun. Ada Andika ada Hendi, ada Hendi ada juga Tia. Nomor siji dadi sing dinanti-nanti, kerja kami tak kan sia-sia," pungkasnya.

Halaman:

Tags

Terkini