John mengungkap peristiwa kerusuhan Trisakti itu juga memicu kemarahan masyarakat hingga mengakibatkan pemecatan tidak hormat yang dialami Prabowo dari TNI.
Aktivis itu mengungkap, mantan jenderal TNI itu tidak pernah diadili atas 22 penculikan yang terjadi dan 13 aktivis yang tidak pernah ditemukan.
Kecaman keras juga disampaikan aktivis itu dengan menyebut Prabowo akan membuat Indonesia sebagai negara demokrasi menjadi gelap.
"Ini sangat berbahaya, dan Indonesia akan menjadi negara demokrasi yang sangat gelap jika Prabowo yang memimpin," tegasnya.
Di sisi lain, keberhasilan Prabowo mendapatkan kepercayaan masyarakat itu juga tidak terlepas dari perubahan citra dalam kampanyenya.
Perubahan Citra Prabowo
Baca Juga: Ini Ruang Lingkup Tugas Pimpinan DPR RI Periode 2024-2029 yang Wajib Diketahui
Mantan jenderal TNI itu, menampilkan citra politik yang sangat berbeda sebagai seorang kakek yang manis dengan gerakan-gerakan yang ‘gemoy’.
Dikutip dari The Guardian, Presiden RI yang berusia 73 tahun itu menggoyangkan pinggulnya yang berhasil menuai reaksi gemas masyarakat Indonesia saat kampanye Pilpres 2024.
Ini merupakan perubahan citra yang besar bagi Prabowo sebagai mantan menantu mendiang Soeharto yang sebelumnya dituduh terlibat dalam penculikan aktivis pada tahun 1998 silam.
Baca Juga: Sah! Ini Daftar Pimpinan Komisi I-XI DPR Periode 2024-2029
Kini, Prabowo terpilih untuk memimpin Indonesia bersama calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi.
Prabowo juga berjanji akan melanjutkan kebijakan Jokowi, termasuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), dan menjanjikan sejumlah program seperti makan siang gratis dan memberantas kemiskinan di tanah air Indonesia.***