Baca Juga: Melejit! BRI Sukses Berdayakan Bisnis Klaster Petani Salak Pondoh dari Kabupaten Karo
"Penyimpanan energi sangat penting untuk mendukung implementasi transisi energi, (hal itu) dapat meningkatkan fleksibilitas sistem tenaga listrik dan memfasilitasi dekarbonasi melalui energi terbarukan," tandas Eniya.
Berkaca dari komitmen itu, Prabowo-Gibran telah menegaskan visi dan misinya yang salah satunya tentang swasembada energi pada daftar program prioritas Pemerintah RI periode 2024-2029.
Berdasarkan penjabaran dalam buku visi dan misinya yang terbit pada tahun 2024, Prabowo-Gibran menyoroti terkait perubahan iklim yang terjadi di Indonesia:
Baca Juga: Transaksi Melalui BRImo Makin Mudah dan Aman dengan Fitur QRIS Transfer
Perubahan Iklim: Tantangan Strategis Bangsa Indonesia 2024-2029
Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pada 7 Oktober 2023, tentang tantangan ke depan itu bukan semakin ringan, tetapi semakin berat.
"Dunia sedang tidak baik-baik saja. Ada perang, perubahan iklim, krisis pangan," tulis pernyataan Jokowi dalam buku visi dan misi Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Program Pemberdayaan BRI Sukses Bikin UMKM Klaster Usaha Manggis di Bali Perluas Jaringan Pemasaran
Oleh sebab itu, Prabowo dan Gibran mempertimbangkan tantangan strategis yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia, salah satunya terkait perubahan iklim.
Perubahan iklim disebut Prabowo-Gibran sebagai tantangan strategis yang dihadapi dalam 5 tahun ke depan.
Menurut penjelasannya, September 2023 adalah perubahan iklim terpanas dalam catatan sejarah bumi.
Baca Juga: Pemberdayaan BRI Bikin Manis Bisnis Stroberi Melalui Klaster Mitra Bery
"Perubahan iklim bisa menyebabkan kekeringan dan hujan ekstrem yang menurunkan produksi pangan, meningkatkan kerawanan pangan, meningkatkan harga pangan, serta mengancam keselamatan jiwa," ungkap pernyataan dalam buku visi misi Prabowo-Gibran.
Swasembada Energi Masuk Program Prioritas Prabowo-Gibran