Terkait Palestina, Prabowo menyatakan komitmennya mendukung upaya genjatan senjata di negara tersebut.
“Kami tercatat pernah mengatakan bahwa kami akan mendukung adanya pasukan penjaga perdamaian jika ada kemungkinan gencatan senjata,” ucap Prabowo kepada Sekjen PBB.
“Kebutuhan akan pasukan penjaga perdamaian yang diamanatkan secara internasional. Kami siap memberikan kekuatan,” tegas Prabowo.
Soal perubahan iklim, Prabowo menyampaikan Indonesia sangat berkomitmen dan ambisius menggarap energi terbarukan yang ramah lingkungan.
“Kita sudah mengembangkan teknologi pembuatan solar dari tanaman, dari sawit. Kami juga mengembangkan (teknologi) untuk memproduksi bensin dari sawit,” kata Prabowo.
Baca Juga: Momen Ini Jadi Pelecut Semangat Tom Haye Saat Timnas Indonesia Tanding Kontra Arab Saudi di GBK
Menghadiri MIKTA Leaders' Gathering Kedua
Prabowo menghadiri MIKTA Leaders' Gathering kedua yang diselenggarakan oleh Meksiko sebagai Ketua MIKTA 2024 di sela-sela KTT G20 Brasil.
MIKTA adalah forum konsultatif antar lima negara yaitu Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turkiye, dan Australia.
MIKTA dibentuk pada tahun 2013 saat pertemuan para Menteri Luar Negeri kelima negara anggota itu di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB ke-68 di New York, Amerika Serikat.
Pertemuan MIKTA ini menyimpulkan bahwa forum ini akan mendorong kerja sama yang lebih inklusif dan responsif terhadap isu-isu global.
Baca Juga: Paula Ikhlas, Baim Lega! Inilah Sederet Fakta Terbaru di Sidang Cerai Ayah-Ibu Kiano dan Kenzo
Para pemimpin juga menegaskan kembali komitmen mereka untuk dunia yang aman, damai, adil dan setara serta inklusif, berkepanjangan dan sejahtera.