Arahpublik.com - Presiden Prabowo Subianto memastikan akan terus gigih dalam memperjuangkan makan bergizi gratis untuk anak-anak Indonesia.
Hal itu ditegaskan Presiden Prabowo dalam acara pertemuan dengan ribuan Mahasiswa Indonesia di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir, pada Rabu (18/12/204).
"Saya mau program beri makan seluruh anak Indonesia, banyak yang tidak setuju. Termasuk banyak profesor-profesor, orang-orang pintar yang tidak setuju,” kata Presiden Prabowo, di Al Azhar Convention Center, Kairo, Mesir.
Baca Juga: Daftar Besaran UMK 2025 di 35 Kabupaten dan Kota Se-Jateng, Daerah Mana Tertinggi dan Terendah?
Kepala Negara pun mengaku heran bahwa masih ada orang-orang pintar yang hatinya tidak dapat merasakan anak-anak yang kelaparan saat sekolah.
“Heran saya. Profesor pintar atau bodoh, saya enggak tahu itu? Mungkin pintar otaknya, tapi hatinya, hatinya tidak bisa merasakan kalau anak-anak itu, kalau anak lapar ke sekolah itu bagaimana caranya, dia tidak bisa merasakan,” jelasnya.
“Saya yakin, saya berada di atas jalan yang benar, saya yakin rakyat Indonesia mendukung saya, saya akan teruskan, saya akan teruskan program ini,” sambung Prabowo.
Ia pun bertekad akan berjuang menghilangkan kemiskinan di Indonesia, meski mendapat ejekan dari orang-orang yang tidak percaya.
“Memang banyak yang mengejek, saya memang sudah biasa diejek, dari dulu saya diejek, dari dulu saya difitnah, sekarang pun mereka tidak percaya. Apa iya kemiskinan bisa dikurangi, iya kan,” kata Prabowo.
“Tapi, ini tekad saya kami ingin berjuang sekeras mungkin menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia," sambungnya.
Prabowo Singgung Koruptor
Selain itu, Prabowo juga mengatakan, bahwa dirinya juga gencar dalam menegakkan hukum untuk pelaku korupsi dalam dua bulan memimpin Indonesia.
“Anda bisa hitung berapa koruptor yang sudah ditangkap? Ini belum apa-apa, nanti 6 bulan lagi," tegasnya.