Kepala Negara ingin menggencarkan pemberantasan korupsi dan penyelewengan. Prabowo menegaskan akan menegakkan hukum terhadap pelakunya.
“Dalam rangka menjaga kekayaan Indonesia tidak salah kelola, tidak bocor, tidak dicuci, mau tidak mau kita harus bertekad untuk memberantas korupsi dari bangsa Indonesia,” tegas Prabowo.
Prabowo melanjutkan, meski dirinya baru menjabat dua bulan, namun sejauh ini puluhan koruptor yang merugikan hingga triliunan rupiah berhasil ditangkap.
Ia pun berkeyakinan jika jalan yang ditempuhnya sudah berada di jalur yang tepat.
“Saya merasa bahwa kalau sudah dipilih oleh rakyat. Sudah disumpah demi Yang Maha Kuasa, tidak perlu ragu-ragu kita setia kepada rakyat dan Yang Maha Kuasa,” ujar Prabowo.
“Kalau kau bandel terus apa boleh buat? Kita akan tegakkan hukum,” lanjutnya.
Prabowo juga mengatakan, dirinya akan memberikan kesempatan bagi koruptur untuk bertaubat.
“Saya dalam minggu-minggu ini, dalam bulan-bulan ini, saya dalam rangka memberi apa istilahnya tuh, memberi kesempatan, memberi kesempatan untuk tobat,” ucapnya.
Prabowo ingin para koruptor mengembalikan uang rakyat yang telah dicuri.
Baca Juga: KPK Geledah Bank Indonesia dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR: Begini Duduk Perkaranya!
“Hai para koruptor atau yang merasa pernah mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan. Tapi kembalikan dong,” tegas Prabowo.
“Nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya, bisa diam-diam supaya enggak ketahuan. Mengembalikan loh ya, tapi kembalikan,” pungkasnya.***