Terakhir, Pesawat Jeju Air dilaporkan tergelincir dan keluar landasan pacu di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan pada Minggu (29/12/2024).
Saat itu, Jeju Air membawa 175 penumpang dan enam awak pesawat yang datang dari Bangkok, Thailand.
Dilansir dari The Guardian, kecelakaan pesawat ini terjadi saat mendarat di Bandara Muan bagian selatan.
Kabar terakhir, korban tewas akibat kecelakaan ini mencapai 177 orang dan hanya dua orang yang dipastikan selamat dari insiden tersebut.
Korea Selatan mengumumkan masa berkabung nasional selama tujuh hari atas kecelakaan pesawat Jeju Air.
Berkaca dari hal itu, insiden kecelakaan pesawat juga pernah terjadi di Indonesia dalam lima tahun terakhir.
Baca Juga: Catatan Akhir Tahun 2024, PKB Sebut Diplomasi Luar Negeri Prabowo Paling Menonjol
Insiden Kecelakaan Pesawat di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir
Dalam berbagai insiden kecelakaan pesawat di Indonesia, ada yang terjadi akibat tergelincir hingga penurunan drastis. Berikut ini ulasan selengkapnya:
Jatuh di Lereng Pegunungan Mimika
Pada Rabu 18 September 2019 lalu, Pesawat Rimbun Air Twin Otter DHC6-400 milik PT Carpediem Air ditemukan jatuh di lereng Pegunungan Distrik Hoeya, Kabupaten Mimika pada ketinggian 13.453 kaki atau sekitar 3.900 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Pesawat ini sempat hilang kontak dalam penerbangan dari Timika menuju Ilaga pada hari yang sama, sekitar pukul 10.56 WIT.