• Selasa, 17 September 2024

Klarifikasi Felicya Angelista Usai Dituding Pro Israel: Saya Jelas Dukung Rakyat Palestina

- Jumat, 10 November 2023 | 21:01 WIB
Founder Scarlett, Felicya Angelista. (Foto: Instagram @felicyaangelista_)
Founder Scarlett, Felicya Angelista. (Foto: Instagram @felicyaangelista_)

Arahpublik.com - Artis Felicya Angelista melakukan klarifikasi usai dirinya dituding lebih pro ke Israel olah sejumlah netizen.
Tudingan itu muncul setelah Felicya mengunggah sebuah video di akun Instagram. Pada video tersebut, ia mengungkapkan perasaannya terkait konflik antara Israel dan Palestina. Ia merasa sedih lantaran korban selalu berjatuhan.

Namun, di akhir video, tampak menampilkan informasi serangan Hamas ke Israel.

Dengan demikian, sejumlah warganet pun beranggapan apa yang dikatakannya terkesan memihak Israel.

Baca Juga: Dituding Pro Israel Oleh Netizen, Founder Scarlett Minta Maaf dan Sebut Kesalahan Editing

Hal tersebut pun berimbas pada komentar-komentar negative warganet hingga muncul seruan boikot terhadap Scarlett, brand kecantikan yang dimiliki oleh Felicya.

Menanggapi hal tersebut, founder dari Scarlett itu kembali mengunggah sebuah video klarifikasi dan permohonan maaf terkait video yang ia unggah sebelumnya.

Felicya mengakui jika video sebelumnya ia buat tanpa persiapan yang matang dan telah mengalami proses pengeditan yang kurang tepat sehingga menimbulkan kesimpangsiuran informasi.

“Kesalahan adalah guru terbaik, dan saya telah belajar dari kesalahan yang saya buat," ujar Feli dalam video klarifikasinya melalui akun Instagram @felicyangelista_, Jumat (10/11/2023).

Baca Juga: Isi Pidato Bung Tomo yang Berapi-api, 10 November Jadi Hari Pahlawan Nasional

Felicya juga mengungkapkan rasa solidaritasnya kepada rakyat Palestina.

"Empati saya mendalam, dan posisi saya sangat jelas mendukung kemerdekaan dan hak asasi rakyat Palestina," ujarnya saat menegaskan kembali posisinya yang selaras dengan sikap resmi pemerintah Indonesia.

Lebih lanjut, Feli menjelaskan, dalam video sebelumnya, kata "genosida" telah tidak sengaja terhapus selama pengeditan dan hanya menyisakan kata "peperangan" yang membuat miskonsepsi pada publik.

"Saya sangat menyesali ini, dan mengakui bahwa kami harus lebih cermat," ujarnya.

Baca Juga: Dua Orang Sedang Sabung Ayam Diciduk Polisi, Pelaku ASN dan Mantan ASN

Halaman:

Editor: Al-Afgani Hidayat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X