Soroti Maraknya Judi Online, Jokowi: Judi Pertaruhkan Masa Depan, Lebih Baik Uang Ditabung Atau Jadikan Modal

Arahpublik.com - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) turut menyoroti praktik judi online yang kian marak di kalangan masyarakat Indonesia.

Ia menilai, dampak negatif judi online sangat membahayakan, bahkan dapat mengakibatkan tindak kriminal.

Karena itu, ayah Gibran Rakabuming itu meminta masyarakat agar menggunakan uang secara bijak dengan menabung atau menjadikan modal usaha daripada berjudi online.

"Lebih baik kalau ada rezeki, ada uang itu ditabung. Atau dijadikan modal usaha," katanya di Istana Merdeka, Rabu (12/6/2024).

Baca Juga: Timnas Indonesia Miliki Kesempatan Ikuti Piala Dunia 2026, Seperti Ini Skenarionya

Jokowi menegaskan, dampak negatif dari judi online sudah merambah ke ranah kriminal.

Berdasarkan fakta, judi online sudah membuat rumah tangga hancur, bahkan menimbulkan jatuhnya korban jiwa.

Selain itu, tidak sedikit yang terdorong untuk berbuat kejahatan akibat praktik judi online ini.

"Judi itu bukan hanya mempertaruhkan uang, bukan hanya sekedar game atau iseng-iseng berhadiah," ujarnya.

Baca Juga: Tanggapi Soal Izin Tambang untuk PBNU, DPR: Ormas Agama Bukan Cari Untung

"Tapi judi itu mempertaruhkan masa depan, baik masa depan diri sendiri, keluarga, dan masa depan anak-anak kita," sambungnya.

Untuk itu, Jokowi mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga negara untuk aktif mengingatkan dan mengawasi.

Baca Juga: Pidato Prabowo di KTT Darurat Gaza: Pemerintah dan Rakyat Indonesia Dukung Kemerdekaan dan Kedaulatan Palestina

Kemudian, warga juga diminta agar melaporkan segala bentuk aktivitas perjudian.