• Sabtu, 16 November 2024

Prabowo Ajak Negara APEC Kolaborasi dengan Indonesia Olah Sumber Daya Alam

- Jumat, 15 November 2024 | 23:44 WIB
Potret Presiden Prabowo Subianto berpidato pada APEC CEO Summit 2024 di National Grand Theater Peru, Peru, Kamis (14/11/2024) waktu setempat. (Foto: Tim Prabowo)
Potret Presiden Prabowo Subianto berpidato pada APEC CEO Summit 2024 di National Grand Theater Peru, Peru, Kamis (14/11/2024) waktu setempat. (Foto: Tim Prabowo)

Arahpubik.com - Presiden Prabowo Subianto mengajak negara-negara yarg tetgabung dalam APEC untuk berkolaborasi dengan Indonesia mengolah berbagai sumber daya bersama.

Hal tersebut diungkapkan Presiden Prabowo dalam pidatonya pada APEC CEO Summit 2024 di National Grand Theater Peru, Peru, Kamis (14/11/2024) waktu setempat.

Awalnya, Presiden Prabowo mengatakan, bahwa saat ini negara-negara di dunia menghadapi tantangan dan masalah yang komplek.

Baca Juga: Begini Langkah Tegas BRI Perangi Judi Online dengan Blokir 3.003 Rekening

Namun, ada banyak negara, termasuk Indonesia yang diberkati dengan sumber daya yang melimpah, wilayah, tanah, dan air yang signifikan.

Presiden Prabowo juga menjelaskan kebijakan Indonesia untuk mencapai swasembada energi hijau.

“Kita beruntung karena mampu, dalam beberapa tahun, sepenuhnya mandiri dalam energi, mandiri dalam energi hijau,” ucap Presiden Prabowo.

Baca Juga: Tiga Momen Perpanjangan Waktu Gaib di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Terbaru Bikin Qatar Menang Lawan Uzbekistan!

Ia menilai, Indonesia memiliki potensi energi terbarukan yang besar, termasuk potensi panas bumi yang terbesar di dunia.

“Kita mungkin akan menjadi salah satu dari sedikit negara yang dapat mencapai 100 persen energi terbarukan dalam beberapa tahun,” ucap Prabowo.

Lantas, ia pun bertekad untuk menjadi negara mandiri dalam energi terbarukan dalam beberapa tahun mendatang.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Melanie Perkins yang Bikin Canva Jadi Raksasa Platform Desain Meski Hanya dengan Tampilan Sederhana

Kepala negara optimistis Indonesia dapat mengganti bahan bakar fosil dengan energi terbarukan.

“Kita memiliki potensi panas bumi terbesar, saya kira 60 persen potensi energi panas bumi dunia ada di Indonesia,” ucapnya.

“Kita memiliki potensi, tentu saja, energi surya, tetapi kekuatan utama kita akan datang dari bioenergi, dari bahan bakar berbasis tanaman yang dapat kita hasilkan,” lanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: keterangan pers

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X