Arahpublik.com - Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (30/12/2024).
Pada ratas tersebut, Presiden Prabowo bersama sejumlah menteri membahas langkah-langkah strategis untuk mencapai swasembada pangan.
Sejumlah keputusan penting yang menjadi kabar baik bagi petani Indonesia pun diputuskan oleh Presiden Prabowo setelah rapat selama dua setengah jam tersebut.
Baca Juga: Kementerian dan Lembaga Diminta Hemat Anggaran, Prabowo: Jangan Ganggu Menkeu Terus!
Keputusan Presiden Prabowo berkaitan dengan langkah strategis mencapai swasembada pangan diungkap oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas).
Dia mengatakan, Presiden Prabowo bersama pemerintah memutuskan bahwa Indonesia pada tahun 2025 tidak akan melakukan impor beras.
“Dalam ratas yang pertama, kita sudah memutuskan yang pertama dulu tidak impor beras tahun depan,” ujar Zulhas, dalam keterangannya kepada awak media usai rapat, Senin (30/12/2024).
Baca Juga: Kepala Bappenas: RPJMN Targetkan 0 Persen Kemiskinan Ekstrem pada 2026
Zulhas juga menjelaskan, bahwa produksi beras nasional menunjukkan tren positif, menjadi dasar untuk menghentikan impor beras.
Selain itu, ratas tersebut juga menghasilkan kebijakan penting terkait harga hasil produksi petani.
“Tadi sudah diputuskan oleh Bapak Presiden kabar gembira untuk para petani harga gabah sudah disepakati naik dari Rp6.000 menjadi Rp6.500 harga HPP beras,” ucap Zulhas.
“Kedua, jagung disepakati harganya naik dari Rp5.000 menjadi Rp5.500,” sambungnya.
Keputusan lainnya adalah pemerintah akan menampung seluruh produksi gabah dan jagung dari petani dengan harga yang telah ditetapkan.
“Hari ini kita mengambil keputusan bersejarah. Berapapun produksi gabah dan jagung petani akan ditampung sesuai dengan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” kata Zulhas.
Artikel Terkait
Derap Pasukan Jaga Ketahanan Pangan Papua: Sebuah Ironi Ditengah Lahan Pertanian Melimpah Namun Kurang Produktivitas
Dirut BRI Sunarso Ungkap Ketahanan Pangan Kunci Indonesia Keluar dari Middle Income Trap
Menko Pangan Zulkifli Hasan Disemprot Warganet Usai Skandal Korupsi Tom Lembong, Rencana Impor Beras dan Dampak Buat Petani
Kebahagiaan Petani Merauke Dampingi Prabowo Kemudikan Harvester, Arie: Saya Sampai Merinding
Ucapan Syukur Petani Saat Presiden Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke Papua Selatan
Prabowo Tinjau Pengembangan Program Pertanian Berkelanjutan di Desa Wanam Merauke Sebagai Upaya Ciptakan Swasembada Pangan
Prabowo Hapus Tagihan Utang Macet UMKM dan Petani-Nelayan: Negara Ingin Muluskan Usaha Mereka
Mentan Amran Sebut Petani Milenial Bisa Raup Rp10 Juta per Bulan, Ternyata Ini 5 Potensi Bisnis Usaha Pertanian yang Bikin Penasaran
Dukung Kebijakan Pro Rakyat, CEO Promedia Agus Sulistiyono: Stop Impor Beras, Sapi, dan Daging Beku yang Bikin Petani dan Peternak Sengsara
Kesepakatan Prabowo dengan MBZ: Kerja Sama Ketahanan Pangan, Energi hingga Pertukaran MoU RI-UEA di Segala Bidang
Dukung Ketahanan Pangan, BRI Salurkan Kredit Rp199,83 Triliun di Sektor Pertanian
Peringatan Kementan RI: Waspada Hoaks Brigade Pangan di Media Sosial, Begini Cara Menghindarinya!