ekobis

Tokoh Koperasi Indonesia Sebut Paslon AMIN Berpeluang Koperasikan BUMN, Inovasi Bangkitkan Ekonomi Bangsa

Jumat, 2 Februari 2024 | 23:00 WIB
Timnas AMIN. (Foto: Istimewa)

Arahpublik.com - Pasangan Calon (Paslon) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) berpeluang besar menjadikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai badan usaha koperasi.

Sebab dalam Undang-undang, BUMN hanya disyaratkan berbadan hukum PT (Perseroan Terbatas).

Hal itu diungkapkan oleh tokoh koperasi Indonesia, Suroto PH dalam diskusi “Strategi Penyaluran KUR Melalui Koperasi untuk Petani, Nelayan, & Peternak”, di Rumah Koalisi Perubahan, Jl Brawijaya X No 46. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

"Inilah kesempatan komitmen AMIN membuat perubahan, menempatkan koperasi sebagai subyek. Kalau mau radikal-radikal, BUMN-kan koperasi. Dalam UU, seluruh BUMN berbadan hukum PT, sekarang ubah badan hukumnnya menjadi badan hukum koperasi," ujarnya, Rabu Rabu (31/1/2024).

Baca Juga: Lakukan Penyuluhan Pangan Sehat Cegah Stunting, TPM Ganjar-Mahfud Sosialisasikan GAMA CERDAS

Dalam catatan Suroto, nasib koperasi hanya menjadi mainan dari rezim ke rezim berikutnya.

Dalam pemberian KUR misalnya, ia mengibaratkan koperasi sebagai petinju kelas gurem berhadapan dengan perbankan yang berada di kelas berat, sekelas Mike Tyson.

"Pasti yang menang Tyson," katanya.

Karena itu, dengan cara radikal mengkoperasikan BUMN, koperasi akan membuat ekonomi indonesia.

Baca Juga: KPU RI Umumkan Moderator, Daftar Panelis, Jadwal, dan Tema Debat Capres 2024 Terakhir

"Demokrasi tanpa ekonomi, hanya akan menghasilkan oligarki," ucap Suroto.

Program memberi kemudahan akses kredit, subsisi pupuk, serta subsisi lain, dalam perjalanannya hanya pengulangan. Seperti orang sakit bengek, diberi jenis obat sama.

"Saya berharap capres 01 dan 03, membangun komitmen ekonomi rakyat sebagai subyek," tutur Suroto.

Pakar koperasi, Dr. Rino Sadanoer memberi catatan, paradigma koperasi sebagai korban harus diubah.

Halaman:

Tags

Terkini